Mojokerto
TMMD Reguler 102 Mojokerto Digeber 30 Hari
Memontum Mojokerto – TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler Ke-102 Tahun Anggaran 2018 di wilayah Kodim 0815 Mojokerto yang berlokasi di Desa Jembul, secara resmi dibuka melalui Upacara Pembukaan di Lapangan Desa Bleberan Kecamatan Jatirejo Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur, pada Selasa (10/7/2018).
Hadir dalam upacara tersebut, Danrem 082/CPYJ Kolonel Arm Budi Suwanto, S.Sos, Asrendam V/Brawijaya Kolonel Kav Sahid Sahabuddin, SH, M.Si, Aster Kasdam V/Brawijaya Kolonel Czi Wakhyono, S.Sos, Kababinminvetcaddam V/Brawijaya Kolonel Czi Bayu Ekawan, S.Sos, Kapusdik Brimob Watukosek Kombespol Drs. Eko Nugrohadi, M.Si, Kasrem 082/CPYJ Letkol Moch. Sulistiono, Perwakilan SPN Polda Jatim AKBP Marzuki, Para Dandim Jajaran Korem 082/CPYJ, Kapolres Mojokerto AKBP Leonardus Simarmata, S.Sos, S.IK, MH., Kajari Kabupaten Mojokerto M. Lubis, SH, MH, Danyonif PR 503/MK Letkol Inf Erwin Agung, ST, M.Tr (Han), Dan/Ka Bapras Rem 082, Para Asisten Sekda dan Ka OPD Kabupaten Mojokerto, Para Kasi/Pasi Korem 082/CPYJ, Kasdim 0815, Ketua KONI Kabupaten Mojokerto H. Firman Efendi, SE, Para Danramil dan Pa Staf Kodim 0815, Forpimka Jatirejo beserta Kades se-Kecamatan Jatirejo dan undangan.
Wakil Bupati Mojokerto H. Pungkasiadi, SH, selaku Irup saat membacakan sambutan Gubernur Jatim, diantaranya menyampaikan, TMMD merupakan program lintas sektoral baik dari Kementerian/Lembaga, Pemerintah Provinsi, Pemerintah Kabupaten dan Masyarakat yang dilaksanakan setiap tahunnya sebanyak 3 kali dengan lokasi sasaran di tempatkan di daerah terpencil, terisolasi dan terpinggirkan sedangkan hasil pelaksanaan TMMD dapat langsung dirasakan oleh masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan hidup masyarakat. Oleh Karena itu perlunya peran masing-masing untuk bisa berkolaborasi, berkoordinasi, berkomunikasi dan bersinergi dalam rangka mendukung pelaksanaan kegiatan TMMD.
Dalam rangka Pelaksanaan TMMD Ke – 102 Tahun Anggaran 2018 Pemerintah Provinsi dan Kabupaten, Masyarakat serta TNI AD mendukung secara penuh melalui kegiatan baik fisik maupun non fisik.
“TMMD bukan semata membangun sarana fisik bagi masyarakat desa, melainkan juga menumbuhkan semangat percaya diri masyarakat agar mampu mengelola potensi yang dimiliki serta kesiapsiagaan menghadapi setiap ancaman dan tantangan yang sedang dan akan dihadapi,” ujar Wabup.