Kota Malang

Usut Kematian Anggota Patwal Mojokerto, Unit Laka Polres Malang Kota Rekontruksi TKP

Diterbitkan

-

Usut Kematian Anggota Patwal Mojokerto, Unit Laka Polres Malang Kota Rekontruksi TKP

Jenazahnya kemudian dibawa ke kamar mayat RSSA Malang. Informasi Memontum, menyebutkan bahwa Briptu Dodik Restu, mengendarai motor Patwal 1225197-X, melaju dari selatan ke utara. Dia mengawal rombongan Fortuner dari kawasan Pantai Ngudel Kabupaten Malang menuju ke Mojokerto.

Ada beberapa versi yang menyebutkan bahwa saat di lokasi Briptu Dodik Restu berusaha mendahului kendaraan yang ada di depannya dari jalur kanan. Namun saat itu dia berserempetan dengan motor Honda Supra X Nopol N 5273 DE yang dikendarai Ridho (16) warga Druju, Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Kabupaten Malang, yang melaju dari arah berlawanan.

Ada versi lain bahwa saat Briptu Dodik Restu berada di belakang rombongan, melaju mendahului dari sisi kanan. Namun ternyata ada motor yang dikendarai Ridho melaju dari arah berlawanan. Akibatnya, Briptu Dodik Restu mengerem mendadak hingga membuatnya terpelanting. Begitu juga dengan Ridho, yang melaju dari arah utara juga terpelanting jatuh.

“Kejadiannya cukup cepat. Entah terjadi serempetan atau tidak. Namun petugas kepolisian yang mengendarai motor Patwal dan pengendara motor Supra X, sudah sama-sama terjatuh. Warga langsung meminta tolong,” ujar Anton, pengguna jalan. Saat itu Briptu Dodik Restu sudah tidak bergerak.

Advertisement

Terlihat helm yang dikenakannya pecah dan darah segar di aspal jalan. Begitu juga dengan Ridho, yang juga terkapar tak jauh dari Briptu Dodik. Kejadian ini selanjutnya dilaporkan ke Unit Laka Lantas Polres Malang Kota. Saat dibawa ke RS Panti Nirmala, Briptu Dodik dipastikan sudah dalam kondisi meninggal. Ridho dilarikan ke IGD RSSA Malang.

Kasat Lantas Polres Malang Kota AKP Ari Galang Saputro, mengatakan bahwa Briptu Dodik menjalankan tugas dinas dari Malang Selatan menuju Mojokerto.

“Saat jalur padat, Briptu Dodik yang melaju dari selatan menyalip ke kanan. Diduga kaget karena ada kendaraan di depannya hingga ngerem mendadak. Hal itu mengakibatkan dia terpelanting hingga bagian kepala membentur aspal. Pengawalan tersebut ada 2 unit. 1 unit roda 4 dan 1 unit roda 2. Kami masih melakukan penyelidikan dan meminta keterangan saksi-saksi,” ujar AKP Galang. (gie/yan)

Advertisement

Laman: 1 2

Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas