Hukum & Kriminal
Wadahi dan Urai Permasalahan di Jember, Bupati Jember Apresiasi Omah Rembug Polres
Memontum Jember – Bupati Jember, Hendy Siswanto, meresmikan Omah Rembug yang berlokasi di Perumahan Surya Milenia, Jalan Mataram No. A10, Desa Mangli, Kecamatan Kaliwates, Kabupaten Jember, Kamis (23/02/2023) tadi. Omah Rembug sendiri, adalah salah satu upaya menciptakan ruang untuk komunikasi semua elemen masyarakat
Bupati Hendy Siswanto mengatakan bahwa Omah Rembug adalah wujud sinergitas pemerintah daerah dengan Polres Jember. Setiap kebijakan pemerintah, menurut bupati untuk menjaga kedamaian dan kesejahteraan masyarakat.
“Pemerintah Kabupaten tidak dapat menyelesaikan sendiri, tanpa dukungan masyarakat. Termasuk, organisasi kemasyarakatan yang cukup banyak di wilayah Jember,” katanya.
Bupati Hendy juga mengapresiasi, inisiatif Kapolres Jember, AKBP Hery Purnomo, yang telah membentuk wadah berembug yaitu Omah Rembug. Pemkab Jember menghibahkan aset tanah dan bangunan, yang pengelolaannya oleh pihak Polres Jember.
Baca juga :
- Ketua DPRD Trenggalek Definitif Periode 2024-2029 Resmi Ditetapkan
- Pemkab Jember Hentikan Sementara Penyaluran Bansos, Hibah dan Honor Guru Ngaji
- Besok, 32 Ribu Peserta Bakal Ikuti Tes SKD CPNS di Kota Malang
- Pemkab Banyuwangi Raih Penghargaan Penyelenggaraan Air Minum Aman dari Menteri PUPR
- Lihat Konser Pembuka Jombang Fest 2024, Seorang Perempuan Terkena Ledakan Petasan
“Pemerintah daerah akan memberikan dukungan 100 persen dengan segala programnya. Adanya Rumah Rembug ini, diharapkan bisa dimanfaatkan untuk membicarakan apa saja untuk kepentingan Jember dan bisa dimanfaatkan oleh Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM), organisasi mahasiswa, organisasi keagamaan maupun organisasi seni dan budaya,” terangnya.
Sementara itu, Kapolres Jember, AKBP Hery Purnomo, dalam sambutannya mengatakan launching Omah Rembug ini merupakan salah satu wujud dalam upaya memenuhi kepentingan warga masyarakat. Dengan penduduk yang sangat majemuk, tentunya berpotensi memunculkan irisan yang dapat berdampak negatif.
“Fungsi pemerintah untuk mengatur agar masyarakat memperoleh hak dan kewajibannya,” katanya.
Disebutkan, bahwa TNI dan Polri sesuai instruksi Presiden RI, wajib mengawal semua program pembangunan. Namun, TNI-Polri membutuhkan dukungan dari masyarakat. “Omah Rembug ini tempat diskusi tentang berbagai macam persoalan yang ada, untuk meluruskan berbagai isu terutama yang mengarah negatif dan mengancam gangguan Kamtibmas,” kata perwira dengan pangkat Melati dua itu. (rio/gie)