Kota Malang
Walikota Malang Kampanyekan Gemar Makan Ikan
Menurut Sutiaji, saat ini tingkat konsumsi ikan masyarakat Kota Malang masih sangat rendah. Tercatat hanya 28 persen per tahunnya dari ketentuan idealnya minimal sebesar 70 persen per tahun. “Dari data yang ada tersebut menunjukkan bahwa kita masih kalah dari negara jepang dalam hal mengkonsumsi ikan yang telah mencapai 75 persen pertahun; padahal negara kita adalah negara maritim” ujar Sutiaji.
“Ketika kita gemar makan ikan maka ikan-ikan yang ada dikita tidak perlu kita ekspor; selain itu dengan makan ikan maka tingkat kecerdasan masyarakat Kota Malang juga akan meningkat” tambah Sutiaji.
Kedepan, lanjut Sutiaji, saya berharap program-program yang ada untuk meningkatkan konsumsi ikan di Kota Malang dapat terus dijalankan dengan baik, jika dulu tiap hari jumat, kita dihimbau untuk makan ikan, namun saya berharap agar selanjutnya seminggu tiga kali kita dapat mendorong masyarakat untuk makan ikan.
“Peran serta ibu-ibu sangat penting akan suksesnya program gemar makan ikan ini, oleh karenanya, senyampang ada Ketua TP PKK Kota Malang pagi ini, saya menitipkan pesan agar PKK Kota Malang juga turut serta mendorong jalannya program ini” tandas Sutiaji.
Pemerintah Kota Malang akan terus berupaya memastikan ketersediaan pasokan ikan baik ikan air tawar maupun ikn air laut bagi masyarakat Kota Malang. Pasokan ikan air tawar akan dipantau ketersediaannya melalui Pokdakan Kota Malang sedangkan pasokan ikan air laut akan diupayakan melalui adanya MOU dengan Pemerintah Kabupaten Malang yang memiliki wilayah laut agar aliran ikan ke Kota Malang dapat berjalan jelas dan terukur.
“Saya berharap 5 tahun yang akan datang tingkat konsumsi ikan masyarakat Kota Malang akan naik 2 kali lipat dari data yang ada sekarang” tegas Sutiaji.