Berita
1 PDP Balita Kota Malang Meninggal, Belum Dinyatakan Positif Corona
Memontum Malang – Satu lagi, korban meninggal berstatus PDP (Pasien Dalam Pengawasan) di Kota Malang, Jumat (27/3/2020) siang. Korban meninggal mirip dengan gejala penderita Covid-19 dan belum dinyatakan positif.
Berdasar rilis update data Covid-19 Kota Malang, Jumat (27/3/2020) sore, tercatat sebanyak 142 ODP, terdiri dari 94 warga Kota Malang dan 48 tenaga kesehatan.
Positif atau terkonfirmasi derita Covid-19 sebanyak 3 orang. Sembuh 1 orang, 1 orang dirawat di RSUD Dr Saiful Anwar Malang Malang dan 1 orang dirawat di RST Soepraoen Sukun Malang.
Data terbaru, Jumat (27/3 /2020) sore, Pasien Dalam Pengawasan (PDP) kemudian bertambah 1 meninggal. Satu meninggal saat dirawat di RSSA Malang dan 1 pasien PDP meninggal di RS Lavalete.
“Terkonfirm disebutkan anak-anak. Belum dinyatakan positif,” urai Nur Widiyanto, Kabag Humas Pemkot Malang, saat dikonfirmasi melalui ponsel, Memontum.com, Jumat (27/3/2020) sore.
Informasi lain didapat Memontum.com, pasien yang meninggal masih berusia di bawah 2 tahun atau masih balita.
Gejala sebelum meninggal, mirip dengan gejala penderita Covid-19. Yakni, demam, sesak nafas dan batuk. Selain gejala tersebut, pasien mengalami kejang-kejang sejak Kamis (26/3/2020) malam.
Sebelumnya, korban meninggal pasien PDP berjenis kelamin pria dan berusia lebih 50 tahun.
Selain data tersebut, 2 orang dinyatakan sembuh sebanyak 2 orang. Masih dalam perawatan, 8 orang, diantaranya 4 orang di Lavalete, 2 orang di RKZ, 1 orang fi RSUD Kota dan 1 orang RS Prima Husada. (sos/yan/tim)