SEKITAR KITA

36 Ribu Petani Situbondo akan Digelontor Pupuk Gratis

Diterbitkan

-

Memontum Situbondo – Pemerintah Kabupaten Situbondo, akan mendistribusikan pupuk gratis kepada ribuan petani di Situbondo. Tercatat, ada sekitat 36.558 petani yang akan mendapatkan bantuan pupuk jenis urea itu.

Kepala Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan (DTPHP) Kabupaten Situbondo, Haryadi Tedjo Laksono, menerangkan bahwa pupuk gratis itu adalah bantuan hibah pupuk non subsidi, untuk membantu para petani. Ada dua jenis bantuan hibah pupuk, yaitu hibah pupuk urea non subsidi (DAU) sebesar Rp 9.014.120.422 dengan jumlah Poktan (kelompok petani) penerima sebanyak 635 Poktan atau jumlah petani penerima 23.582 petani.

Sedangkan bantuan pupuk lainnya, jenis urea non subsidi bagi petani tembakau (DBHCHT) sebesar Rp 4.801.536.000 dengan jumlah penerima 183 Poktan atau jumlah petani penerima sebanyak sekitar 12.976 petani. Total anggaran untuk pupuk, sebesar sekitar Rp 13.973.656.422, dengan total penerima 36.558 petani.

“Mekanisme nanti, pemerintah daerah membeli pupuk ke distributor, dengan harga non subsidi lalu didistribusikan ke petani,” ujar Haryadi kepada Memontum.com, Senin (18/10/2021).
Ditambahkan Haryadi, 36.558 petani yang mendapat bantuan pupuk gratis itu, tergabung ke dalam 818 kelompok tani. Sejumlah penerima, telah terdaftar melalui elektronik-Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok Tani (e-RDKK).

Advertisement

“Mereka yang dapat bantuan itu, yang memiliki lahan di bawah 0,4 hektare,” kata mantan Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) itu. Masih menurut Haryadi, dengan estimasi pupuk sebanyak 2.645 ton, maka masing-masing petani akan memperoleh 50 kilogram pupuk jenis urea. “Saat ini masih dalam proses lelang. Karena nilainya sekitar Rp 13 miliar lebih. Minggu ini masih masuk proyek lelang di LPSE. Kemungkinan, sebulan lagi pupuk sudah siap didistribusikan,” papar Haryadi. (her/sit)

Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas