Probolinggo

787 CJH Kabupaten Probolinggo Akan Diberangkatkan dari Enam Titik Berbeda

Diterbitkan

-

787 CJH Kabupaten Probolinggo Akan Diberangkatkan dari Enam Titik Berbeda

Memontum Probolinggo – Sedikitnya 787 Calon Jamaah Haji (CJH) Kabupaten Probolinggo, akan diberangkatkan dari enam titik, Kamis (15/06/2023) besok siang. Salah satu dari enam titik pemberangkatan tersebut, adalah Masjid Agung Ar Raudloh Kraksaan. Di lokasi itu, rencananya ada sebanyak 161 CJH dari Kecamatan Kraksaan, Pajarakan, Krejengan dan Gading, yang akan diberangkatkan secara serentak di Barat Alun-alun Kota Kraksaan.

Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Probolinggo, Taufiq, mengatakan bahwa titik-titik tersebut telah disiapkan oleh pemerintah. Titik lainnya untuk keberangkatan, juga ada di Masjid Besar Ar-Rohmah Leces. “Di situ ada CJH sebanyak 112 orang yang berasal dari Kecamatan Leces, Kuripan, Tegalsiwalan, dan Bantaran,” katanya Rabu (14/06/2023) tadi.

Kemudian, tambahnya, pemberangkatan juga dilakukan dari Masjid Ar-Rayyan di Kecamatan Sumberasih. Dengan CJH sebanyak 158 CJH, mereka yang akan berangkat adalah gabungan dari Kecamatan Tongas, Lumbang, Sukapura, Sumberasih, dan Wonomerto.

Baca juga:

Advertisement

“Kemudian, juga ada Masjid Besad At Tin Mirahandi Gending. Di lokasi ini, ada sebanyak 64 CJH yang berasal dari Kecamatan Gending, Dringu dan Banyuanyar,” imbuhnya.

Selanjutnya, Masjid Besar Baiturrahman Maron. Sebanyak 72 jamaah diberangkatkan dari titik ini yang berasal dari Kecamatan Maron, Krucil, dan Tiris. “Titik terakhir di Masjid An Nur Paiton. Sebanyak 220 jamaah dari Kecamatan Paiton, Kotaanyar, Pakuniran, dan Besuk diberangkatkan dari titik ini,” paparnya.

Sejumlah CJH, nantinya diundang tepat pukul 12.00 WIB. Karena, CJH akan mendapatkan arahan terlebih dahulu dan kemudian akan diberangkatkan pukul 14.30 WIB. “Kami undang pukul 12.00 WIB semuanya, karena masih ada pengarahan. Baru pukul 14.30 menuju ke titik kumpul akhir sebelum menuju ke asrama haji Sukolilo (Surabaya, Red),” paparnya. (nun/pix)

Advertisement
Advertisement
Lewat ke baris perkakas