Pemerintahan
Santunan Kepada Anak Yatim Menjadi Rangkaian Penyambutan Bupati dan Wakil Bupati Situbondo
Memontum Situbondo – Pemerintah Kabupaten Situbondo mengemas acara penyambutan Bupati Karna Suswandi dan Wakil Bupati Nyai Hj Khoirani.
Sekretaris Daerah Kabupaten Situbondo, Drs.H.Syaifullah MM, mengatakan bahwa pasca dilantik, Bupati dan Wakil Bupati Situbondo akan disambut dengan pengalungan bunga melati oleh Sekdakab Situbondo dan menuju Pendopo.
Selanjutnya, akan mengikuti prosesi penyambutan dan doa bersama yang dihadiri pula oleh Forkopimda, pimpinan DPRD dan ketua partai politik pengusung di Pendopo.
“Sebelum masuk ke Pendopo, terlebih dahulu dilakukan pemberian santunan kepada anak yatim piatu,” katanya, Sabtu (27/02) tadi.
Meski diadakan prosesi penyambutan khusus, dirinya memastikan bahwa jalannya acara yang digelar Sabtu tadi, tetap mematuhi protokol kesehatan (Prokes) ketat dengan membatasi orang yang hadir.
“Mulai dari acara pelantikan sampai prosesi penyambutan dan doa bersama selesai, tetap terapkan protokol kesehatan. Hal ini untuk mencegah terjadinya kerumunan massa di tengah pandemi Covid-19,” tambahnya.
Anggota Komisi E DPRD Provinsi Jatim sekaligus perwakilan masyarakat, Hj.Zeiniye S.Ag, menyampaikan ucapan selamat dan sukses atas dilantiknya Bupati dan Wakil Bupati terpilih Drs.H.Karna Suswandi MM dan Nyai Hj.Khoirani S.Pd.,MH. Semoga nantinya membawa perubahan bagi Kabupaten Situbondo dan amanah.
“Karena Bupati dan Wabup terpilih tersebut adalah pilihan terbaik masyarakat Situbondo yang menginginkan perubahan di segala sektor,” ujar Zeiniye.
BACA JUGA: Paska Pelantikan, Bupati dan Wakil Bupati Situbondo Minta Tidak Ada Pesta Penyambutan Berlebih
Sementara itu, Bupati Situbondo Karna Suswandi atau yang lebih dikenal dengan panggilan Bung Karna ini, menyampaikan bahwa Bupati Situbondo akan menyelesaikan segera APBD bersama DPRD, untuk dapatnya diselesaikan secara bersama-sama.
Lebih lanjut Bung Karna menambahkan, target dari Kemendagri, pembahasan APBD itu harus selesai pada tanggal 15 Maret 2021.
“Kalau sampai tanggal 15 Maret belum selesai, maka kita akan kena sangsi. Karena itu kita harus berkomunikasi dengan baik bersama DPRD (dengan pimpinan dan pimpinan fraksi di DPRD) agar jalannya pemerintahan dan pembangunan bisa berjalan dengan semestinya,” ujarnya.
Selain menyelesaikan APBD, Bung Karna mengatakan, bahwa banyak hal yang akan dilakukan diantaranya untuk emak-emak.
“Kami akan melakukan kerjasama pemberdayaan emak-emak di Kabupaten Situbondo. Ini kerjasama dengan PT Amarta kemudian Bank Jatim, PKK dan DPMD serta Fattayat NU, Fajar Emak Sholeha dan Pemerintah Daerah dalam hal ini untuk MoU bersama-sama di dalam rangka pemberdayaan emak-emak yang akan dilatih oleh PT Amarta, kemudian diberikan kredit setelah dilatih dan mereka sudah bisa akan diberikan kredit satu orangnya tiga sampai lima belas juta,” ujar Bung Karna.
Bung Karna menghimbau kepada masyarakat Situbondo, agar bersama-sama membangun Situbondo yang lebih baik. Termasuk, menghilangkan segala bentuk perbedaan.
“Kita hilangkan perbedaan diantara kita, karena bagaima pun, kita ini ingin mewujudkan masyarakat kedepannya. Menjadi lebih sejahtera, oleh karena itu mari kita dukung bersama-sama program pemerintah ini. Karena semua muaranya adalah untuk masyarakat, kami juga akan memenuhi janji-janji kami nanti yang telah kami sampaikan di dalam kampanye politik.beberapa bulan yang lalu,” terangnya. (her/sit)