Bondowoso
BPBD Bondowoso Salurkan Bantuan Kebutuhan Pokok untuk Korban Semeru
Memontum Bondowoso – Untuk membantu meringankan beban penderitaan korban awan panas guguran (APG) Gunung Semeru, BPBD Bondowoso mengirimkan sejumlah bantuan kebutuhan pokok untuk warga.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Bondowoso, Dadan Kurniawan, mengatakan bahwa bantuan logistik tersebut berupa Sembako, terpal, selimut, bantal, susu dan air bersih 10 ribu liter. “Sesuai data yang kami dapat, korban Semeru membutuhkan makanan siap saji, selimut, peralatan mandi, obat-obatan, family kit, susu dan semacamnya,” kata Dadan-sapannya, Senin (06/12/2021).
Mantan Sekretaris Diskoperindag ini menambahkan, bantuan yang kami kirimkan sesuai dengan kebutuhan dasar. Karena kebutuhan lain, tampaknya sudah mencukupi.
Dijelaskannya, sesuai dengan hasil koordinasi dengan BPBD Lumajang, bantuan tersebut dikirim ke Posko utama bantuan yaitu Pendopo Kabupaten Lumajang. Berikutnya, nantinya yang akan menyalurkan pada korban, adalah pemerintah daerah setempat.
Baca juga :
- Ketua DPRD Trenggalek Definitif Periode 2024-2029 Resmi Ditetapkan
- Pemkab Jember Hentikan Sementara Penyaluran Bansos, Hibah dan Honor Guru Ngaji
- Besok, 32 Ribu Peserta Bakal Ikuti Tes SKD CPNS di Kota Malang
- Pemkab Banyuwangi Raih Penghargaan Penyelenggaraan Air Minum Aman dari Menteri PUPR
- Lihat Konser Pembuka Jombang Fest 2024, Seorang Perempuan Terkena Ledakan Petasan
Seluruh kebutuhan korban dapat diakses di Group BPBD Jatim. Termasuk juga, tehnis penyaluran bantuan. Sebab, kalau disalurkan langsung, khawatir tidak terdata dengan tertib. Apalagi, kondisi lapangan masih labil.
“Untuk personil, yang kami kirimkan jumlahnya terbatas. Itu karena, di Bondowoso juga masih sering terjadi bencana alam. Sehingga, kebutuhan tenaga kami, masih diprioritaskan untuk kebutuhan di Bondowoso,” jelasnya.
Seperti kejadian yang berlangsung hari ini, lanjutnya, ada pohon tumbang di Kluncing, Kecamatan Ijen. BPBD Bondowoso memiliki Tim Gerak Cepat (TGC), TRC (Tim Reaksi Cepat), Pusdalops (Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana) dan Agen Bencana. (sam/sit)