Jombang
Rekomendasi PDIP Usung Paslon “Sahrul”, Maju Pilkada Jombang Bukan Isapan Jempol
Memontum Jombang—Rumor rekomendasi Paslon Cabup dan Cawabup Dari Partai Perjuangan Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P ) kepada Kombes Pol Syafi’in (Gus Syaf) dan Khoirul Anam (Sahrul) yang sempat mewarnai dinamika politik di Jombang pada akhir tahun kemarin, ternyata bukan hanya isapan jempol.
Kepastian turunnya rekom dari partai DPP PDIP kepada Pasangan Calon Gus Syaf Dan Khoirul Anam disampaikan langsung oleh Ketua PDI Perjuangan Kabupaten Jombang, Marsaid kepada Media di Kantor PDIP Jombang, Selasa (9/1/2017).
Marsaid menjelaskan perihal rekomendasi dengan no 3637/-DPP/V 2017 yang ditetapkan oleh DPP PDI Perjuangan tertanggal 22 Desember 2017 itu diantaranya menginstruksikan kepada DPC PDIP Kabupaten Jombang untuk mengusung Dr Syafi’in dengan Khoirul Anam sebagai Paslon dan menjadikannya kepala Daerah Jombang periode 2018-2023.
“Setelah rekomendasi itu turun,” lanjut Marsaid, “Hal yang pertama akan kami lakukan adalah mendaftarkannya, dan sesuai instruksi DPP PDI P, kita wajib menjalankan, mengamankan dan memenangkan Paslon Sahrul.”
“Karena rekomendasi ini sifatnya intruksi dari DPP PDI, maka kepada seluruh dewan pimpinan cabang, PAC, anak ranting, aktivis, kader dan fraksi partai PDI Perjuangan Kabupaten Jombang, wajib mengawal, mengamankan, mememenangkan, sesuai isi rekom terhadap Paslon Sahrul. Apabila intruksi ini diindahkan, maka DPP Pusat akan memberi sangsi organisasi sesuai AD-ART PDI Perjuangan,” pungkas Marsaid.
Sementara itu, Gus Syaf yang hadir dalam kesempatan tersebut, mengatakan tidak banyak strategi yang akan digunakannya untuk memenangkan kursi pemerintahan Kabupaten Jombang peeiode 2018-2023.
“Strategi saya hanya satu Bismillahirrahmanirahim, dan saya serta pak Khoirul Anam yang kami sebut Sahrul mohon doa restu,” ujar Gus Syaf Singkat.(ham/yan)