Kota Malang

Polres Malang Kota Siap Hadapi Huru Hara Pilkada 2018

Diterbitkan

-

Ketua KPU Kota Malang Zainudin, Wakil Walikota Malang Drs Sutiaji dan Kapolres Malang Kota AKBP Asfuri SIK MH. (gie)

Memontum Kota Malang—Suara rentetan peluru membubarkan aksi unjuk rasa di Simpang Balapan Jl Ijen, KecMatan Klojen, Kota Malang. Ratusan warga aksi huru hara Pilkada 2018, dipukul mundul oleh pasukan Polres Malang Kota. Massa akhirnya membubarkan diri setelah mobil water canon menyemprotkan air dikerumunan huru hara. Penjarahan berhasil dihentikan. Para provokator pengerak massa anarkis berhasil ditangkap.

Begitu juga dengan aksi penyekapan dengan sekejap berhasil dilumpuhkan oleh satuan Brimob. Anjing pelacak K9 Polres Malang Kota berhasil menemukan bom nanas yang disembunyikan oleh perusuh. Begitu juga dengan petugas Brimob berhasil mengamankan kotak kardus yang berisikan barang yangbdiduga bahan peledak.


Dengan memakai body protector seberat 60 kg, petugas Brimob berhasil mengeluarkan kotak tersebut dan meledakannya dengan alat pengurai. Tentunya adegan-adegan tersebut adalah sumulasi kesigapan Polres Malang Kota dalam dalam pengamanan Kota Malang dalam Pilkada 2018.

Kapolres Malang Kota AKBP Asfuri SIK MH mengatakan bahwa dalam simulasi pengamanan Pilkada 2018 ini , ada 1141 porsenil yang dilibatkan.

penanggulangan massa huru hara. (gie)

penanggulangan massa huru hara. (gie)

“Ada 616 petugas Polri, sisanya 525 personil gabungan dari TNI, Satpol PP dan masyarakat. Kita mengerahkan personil dalam pengamanan Pilkada ini supaya Kota Malang tetap aman dan kondusif hingga Pilkada 2018 berjalan dengan lancar,” ujar AKBP Asfuri.

Advertisement

Terkait gangguang Kamtibmas baik itu yangbdirencanakan dan terjadi secara tiba-tiba, pihaknya selalu siap dalam pengamanan.

“Kami siap pengamanan gangguan Kamtibmas. Apapun bentuknya. Kami terus melakukan patroli bersama. Panic Button tetap kami sosialisasikan. Penggunaanya sangat penting. Untuk pengawalan pribadi calon walikota dan wakil walikota sudah kami siapkan,” ujar AKBP Asfuri.

Polisi akan mengerahkan empat personil pengawal pribadi (Walpri) untuk setiap satu orang calon walikota maupun wakil walikota pada Pilkada 2018 di Kota Malang. Pengawalan itu akan dilakukan jika sudah ada ketetapan dari para calon untuk maju dalam Pilkada 2018.

Drs Sutiaji, Wakil Walikota Malang yang hadir dalam undangan simulasi pengamanan ini mengapresiasi kesiapan petugas Polres Malang Kota dalam penanganan pengamanan gangguan Kamtibmas.

Advertisement

“Jika dibandingkan dengan 5 tahun lalu, saya kira hari ini lebih detail. Kemungkinan-kemungkinan yangbterjadi di daerah lain sudah bisa diantisipasi oleh Petugas Polres Malang Kota. Saya ucapkan terimakasih dan apresiasi,” ujar Drs Sutiaji.

Adapun rangkaian simulasi tersebut diantaranya distrobusian surat suara, pengamanan kegiatan kampanye, pengamanan kegiatan pemungutan suara, penetapan hasil pemungutanbsuara, pembebasan sandra dan penanggulangan rusuh massa. (gie/yan)

Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas