Jember
Gelar Istighosah Bersama, Ribuan Buruh Jember-Lumajang Datangi Ponpes
Memontum Jember—-Dalam Rangka memperingati Hari Buruh Internasional tahun 2018, anggota Dewan Komisi A Jawa Timur (Dapil Jember-Lumajang) Muhammad Fawaid SE bersama ribuan buruh mengadakan istighosah (doa bersama). Kegiatan yang dipusatkan di Pondok Pesantren Nurul chotib Al Qodiri IV, Desa Wringin Agung, Kecamatan Jombang Kabupaten Jember ini, selain turun ke jalan bersama buruh istighosah merupakan bentuk refleksi sekaligus panjatkan doa untuk kesejahteraan buruh.
“Aksi yang dilakukan oleh kita dan teman-teman yang lain perlu ditambah juga dengan doa. Ini agar usaha kita juga lebih didengar oleh Allah dan dikabulkan,” tutur Fawaid. Selasa, (01/05) malam.
Menurut politisi dari partai Gerindra yang akrab dengan sapaan Gus Fawaid ini, pihaknya hingga kini terus memperjuangkan nasib buruh di Jawa Timur. Ia menambahkan buruh adalah pahlawan perekonomian bangsa ini, untuk itu kesejahteraan buruh harus lebih baik dan di utamakan.
“Buruh di daerah konstituen kami, masih belum sejahtera. Untuk itu, kami terus perjuangkan agar pemerintah harus lebih peduli dengan nasib buruh Indonesia, dengan membuat kebijakan yang pro buruh ,” katanya.
Sekretaris partai Gerindra Provinsi Jatim ini juga mengkritik Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 20 Tahun 2018 tentang penggunaan Tenaga Kerja Asing (TKA) yang hingga kini menjadi polemik perdebatan. Dirinya mengkhawatirkan penyederhanaan izin warga asing yang bekerja di Indonesia akan meningkatkan pengangguran.
“Untuk itu kami doakan malam ini, semoga pemimpin kita mencabut kebijakan yang bertolak belakang dengan kondisi buruh saat ini, serta semoga pemimpin kita membuat perubahan-perubahan nasib buruh kita agar lebih sejahtera dalam segala sektor,” pungkasnya.(Lum/yan)