Lumajang

Belum 1 Tahun, Proyek DAM Gambiran ‘Amburadul’ Tergerus Arus Sungai

Diterbitkan

-

Memontum Lumajang –Baru 2017 lalu mendapatkan perbaikan DAM Gambiran Lumajang mengalami kerusakan lagi setelah diterjang gelombang air
Pasca hujan mengguyur wilayah lereng semeru, Selasa (6/11/2018).

Menurut keterangan Kepala Bidang Kedaruratan BPBD Lumajang, Adi Harto, Hujan deras
Mulai jam 21:00 malam, kali asem debit airnya naik, naik cukup tinggi dan bangunan baru tersebut ternyata belum bisa menampung seluruh debit air sehingga ada titik – titik tertentu yang tanggulnya mengalami kerusakan.

“Bukan jebol artinya air masuk lewat dalam geronjong menggerus tanggul bangunan baru yang merupakan imtek untuk dam ke boreng, sepuluh meter, dampaknya lahan yang terdampak ini satu setengah hektar, kemudian air yang ke boreng tidak bisa kita kontrol, sehingga banyak luapan yang terjadi di saluran arah kepertanian yang ke desa boreng” terangnya.

Disamping itu luapan air juga menggenangi pemukiman warga yang belum berpenghuni. “Untuk pemukiman ada kapling baru yang belum di huni tapi sudah di bangun, dua rumah yang terdampak” ujarnya.

Advertisement

Guna menanggulangi hal itu BPBD lumajang melakukan upaya bersama seluruh instansi pengendalian air kali asem. “Upayanya kita nanti siang ada koordinasi seluruh seluruh instansi pengendali air kali asem, kalau untuk penanganan darurat tetap pakai jumbo beat atau pakai sak gitu aja, untuk sak sudah kita siapkan, untuk teman – teman bpbd masih ada pohon tumbang, masih ada asismen yang lain jadi belum bisa terkonsentrasi kesini, air ini dari senduro, pasrujambe, dari lereng semeru jadi dampaknya debit air kaliasem naik itu ke sini, kata Harto.

Sementara itu Kepala Dinas PUTR Kab Lumajang yang turun langsung ke lokasi DAM, menjelaskan bahwa pihaknya sudah berkoordinasi dengan PSDA Propinsi dan akan segera melakukan perbaikan.
“Ini kan mulai awal musim hujan ya, jadi kemarin itu ternyata hujan di hulu deras sekali sehingga debit air yang masuk ini menjadi sangat besar sehingga kemarin yang sudah PSDA lakukan penanganan di DAM boreng ini tergerus air bawahnya, jadi ini kami sudah koordinasi dengan PSDA, mulai hari ini teman – teman dari PSDA dibantu sama dinas PU akan mulai mengadakan perbaikan” jelas Hadi.

“Dalam rangka untuk menghindari gerusan air rembesan air yang sudah terjadi hari ini di geronjong, untuk yang lainnya saya kira tidak masalah pekerjaan kita, hanya saja ada gerusan air di bawah geronjong hingga airnya mengalir ke samping geronjong, jadi hari ini teman – teman PSDA propinsi, mungkin paling telat dua hari sudah mendatangkan alat, Ini bangunan 2017. Jadi kita bagi tugas teman – teman PSDA propinsi yang memperbaiki geronjongnya, yang DAM nya dinas PU, yang jebol ini geronjongnya, jadi gini di propinsi jawa timur sudah dilaporkan oleh teman – teman Pemda ke pak gubernur, mungkin ada penanganan darurat tentang geronjong yang sudah tergerus” pungkas Hadi.(adi/yan)

Advertisement
Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas