Anggota DPRD Jatim Minta Masyarakat Tetap Disiplin Prokes di Acara Njegur Bareng

Memontum Probolinggo – Pemandangan beda terlihat di Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Mayangan Probolinggo. Anggota DPRD Propinsi Jatim, Habib Mahdi bersama puluhan masyarakat yang tergabung dalam ‘Njegur bareng di laut’, menggelar aktifitas, Minggu (24/01) tadi.

Selama kurang lebih satu jam, mereka berendam bersama sambil berbincang dan ngopi atau ngeteh. Dengan catatan, gelas kertas bekas dipakai tidak boleh dibuang di laut.

Pelabuhan PPP Mayangan Probolinggo memang sudah lama menjadi lokasi berendam bagi masyarakat baik pagi maupun sore hari.

Pasalnya, dengan berendam di laut memiliki khasiat bagi kebugaran tubuh. Banyak testimoni yang menyatakan, setelah berendam mereka tidak mudah lelah atau bahkan membaik dari sakit tertentu yang diderita.

Dari kebiasaan tersebut banyaklah masyarakat luar Kota Probolinggo berdatangan untuk melakukan terapi air laut.

“Berendam air laut selain luar biasa untuk kesehatan, juga bisa bersilaturahmi. Pesan saya, jangan memutus pertemanan karena sebuah kesalahan. Namun hapuslah kesalahan demi menambah persaudaraan,” pesan Habib Mahdi kepada mereka yang ikut berendam.

Menurut Anggota DPRD Jatim ini, melalui berendam ini kita bisa mempererat tali silahturahmi dengan memanfaatkan potensi alam di Probolinggo. Habib Mahdi mengimbau, dengan aktivitas seperti ini bisa saling guyub rukun membawa kemaslahatan bagi semuanya.

”Kurang lebih satu jam tadi saya asyik, enjoy sambil berinteraksi dengan semua warga tanpa membedakan dari mana. Tentunya dengan menikmati suasana yang ada. Terpenting tetap jaga kesehatan dan jangan lupa protokol kesehatan dengan menjalankan 4 M (Memakai Masker, Mencusi Tangan, Menjaga Jarak serta Menghindari Kerumunan),” pintanya.

Baca Juga: Kawanan Hiu Tutul Kembali Muncul, Petugas PPP Mayangan Lakukan Patroli Intens

Terpisah, Kepala Syahbandar UPT PPP Mayangan Probolinggo, Arif Wahyudi meminta kepada semua pengunjung yang mau masuk wilayah pelabuhan harus dan wajib protokol kesehatan seperti memakai masker, cuci tangan dan lainnya.

“Petugas kami tetap melakukan secara ketat dalam pemeriksaan kepada setiap pengunjung yang mau masuk wilayah pelabuhan. Ini demi baiknya kita bersama,” katanya. (geo/ed2)