Kabupaten Malang
Antisipasi Bencana, Dinkes Kabupaten Malang Minta Puskesmas Turut Siaga dalam Dukung Layanan
Memontum Malang – Intensitas hujan tinggi yang akan terjadi di beberapa wilayah di Kabupaten Malang, turut menjadi perhatian Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Malang. Tidak hanya mengenai bencana alam, yang biasa mengancam warga, namun kesigapan petugas kesehatan, pun turut menjadi perhatian.
Mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, Dinkes pun meminta agar petugas kesehatan di Puskesmas di wilayah Kabupaten Malang, turut mendukung dalam memberikan layanan kepada masyarakat. Sehingga, dampak dari kemungkinan bencana, bisa diantisipasi sejak awal.
“Iya, musim hujan tentunya rawan dengan bencana. Terkait ini, Dinkes meminta Puskesmas untuk melakukan suport kesehatan kepada masyarakat,” kata Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Malang, drg Wiyanto Wijoyo, Selasa (07/11/2023) tadi.
Baca juga:
Ditambahkannya, bahwa petugas kesehatan juga diminta mengantisipasi untuk daerah-daerah yang rawan banjir. Karena daerah yang rawan banjir, juga sangat mudah untuk diserang penyakit. Untuk itulah, tenaga kesehatan bisa senantiasa turut mengantisipasi itu.
“Mengenai bencana ini, tentunya banjir yang harus diantisipasi ekstra. Karena, berawal dari banjir akan memunculkan air tergenang dan ini bisa memunculkan penyakit. Baik itu penyakit kulit seperti gatal-gatal hingga diare,” paparnya.
Beberapa wilayah itu, lanjutnya, seperti yang pernah terjadi di Desa Sitiarjo, Kecamatan Tirtoyudo. Jadi, perlu langkah-langkah penanganan dan lanjutan.
“Penanganan sementara tentu bisa standby di Puskesmas yang sudah ada. Namun jika memang tidak mungkinkan, maka mendekat ke lokasi namun tetap berada dalam posisi aman dan mudah dijangkau masyarakat. Sehingga, warga yang membutuhkan layanan kesehatan bisa langsung dijangkau,” imbuhnya. (sit)