Jember
Asah Pelajar SMA di Jember Terus Kreatif, Gelar Kompetisi Mading Digital
Memontum Jember – Kompetisi Majalah Dinding (Mading) digital, memperebutkan Piala Bergilir Bupati Jember 2022, mencapai puncak penilaian. Perwakilan masing-masing siswa dari 53 lembaga SMA sederajat, yang menjadi peserta kompetisi Mading digital, ini diundang untuk menghadiri pengumuman pemenang, sekaligus penganugerahan langsung dari Bupati Jember, Hendy Siswanto di Pendopo Wahyawibawagraha, Minggu (18/12/2022) tadi.
Bupati Jember, Hendy Siswanto, menyampaikan bahwa Mading digital ini merupakan langkah awal yang luar biasa, untuk menyongsong tantangan masa depan. “Ke depan 2045 menuju Indonesia Emas, tentunya kita sudah harus bertransformasi ke digital. Itu harus, artinya wajib, yang jelas untungnya banyak, kita dapat membaca karya siswa kapanpun dan di manapun lebih cepat,” kata Bupati Hendy.
Bupati Hendy berpesan kepada para siswa, untuk konsisten mengisi majalah dinding digital yang telah dibuat berkat kompetisi ini ke depannya secara konsisten. “Eksplorelah dari yang terdekat dulu, mulai dari lingkungan sekolah, angkatlah potensi sekolah supaya menjadi keren,” ujarnya.
Baca juga :
- Kelanjutan Proyek WTP, Sekda Kota Malang Tegaskan Tunggu Persetujuan Lingkungan
- DPC PKB Trenggalek Kuatkan Konsolidasi Pemenangan Pilgub dan Pilbup 2024
- Pendapatan Pajak Kota Malang Triwulan III Lampaui Target, PBJT Mamin dan BPHTB di Angka Lebih 60 Persen
- Masa Kampanye Pilkada 2024 Bakal Jadi Perhatian Operasi Zebra Semeru
- Sekda Kota Malang Soroti Tingginya ASN Muda yang Tidak Lolos BI Checking di Pengajuan Kredit Perumahan
Kepala Dinas Kominfo Jember, Bobby Arie Sandy, menambahkan bahwa kompetisi Mading digital ini merupakan hasil kerjasama Dinas Kominfo Jember bersama Relawan TIK Jember dan merupakan tindak lanjut dari pelatihan Mading Go Digital kepada para siswa SMA sederajat se-Kabupaten Jember, yang diselenggarakan pada 22 Juli 2022 lalu. Transformasi majalah dinding ke digital, menjadikan produk karya inovasi siswa dapat diakses oleh siapapun, kapanpun dan di manapun.
“Mading digital ini merupakan media publikasi yang dapat menampilkan potensi apapun yang dimiliki sekolah dan para siswa dan dapat diakses tanpa batas, oleh siapapun, kapan pun dan dimana pun,” ujar Bobby.
Penilaian kompetisi mading digital ini, ujarnya, didasarkan pada akun mading yang terintegrasi dengan website dan sosial media. Selain itu juga dinilai dari kesesuaian konten, kelengkapan serta pengemasan yang kreatif, inovatif, aplikatif serta interaktif, yang dibuat secara bertahap dan memiliki kemungkinan keberlanjutan yang tinggi.
Adapun para pemenang kompetisi Mading digital, website terfavorit diraih oleh SMKN 6 Jember, dan Medsos terfavorit diraih oleh SMAN 3 Jember. Sementara itu juara 3 diraih oleh MA Maarif NU Kencong, juara 2 diraih oleh MAN 1 Jember dan juara 1 diraih oleh SMA Al Furqan Jember. (kom/gie)