Hukum & Kriminal
Asmara Berdarah, ‘Ganggu’ Istri Orang di Lumajang Taruhannya Nyawa

Memontum Lumajang – Dugaan asmara berdarah terjadi di Jalan Raya Condro, Kecamatan Pasirian Kabupaten Lumajang Jawa Timur, Sabtu (13/6/2020) pagi. Adim (37) warga Dusun Cikalan, Desa Tempeh Kidul, Kecamatan Tempeh Tewas dibantai Suri (42) warga Dusun Ngebruk, Desa Tempeh Kidul.
Menurut keterangan warga setempat, pagi itu korban mampir ke sebuah warung hendak makan. Ada seorang laki-laki menghampiri yang kemudian menyerang korban menggunakan senjata tajam jenis celurit dan melukai kaki dan tangan kanan korban.
“Setelah menyerang korban, lelaki tersebut langsung kabur meninggalkan korban begitu saja, katanya sih, gara-gara mengganggu istri orang,” ungkap Jari (40) warga setempat.
Akibat serangan tersebut, kata Jari tangan kanan Adim mengalami luka bacokan cukup parah. Begitu juga dengan kaki kanannya, hingga korban kehabisan darah kemudian roboh tak sadarkan diri.
“Beberapa warga yang mengetahui kejadian itu, berusaha menolong korban kemudian membawanya ke Rumah Sakit Umum (RSU) Pasirian. Namun sayang, akibat luka yang dialami korban cukup parah, akhirnya korban meninggal dalam perjalanan,” ujarnya.
Sementara itu Kapolsek Pasirian, Iptu Agus Sugiarto SH ketika dikonfirmasi via telepon, Sabtu (13/6/2020) malam. Tentang kejadian tersebut mengatakan bahwa perkara tersebut telah dilimpahkan ke Polres. ” Perkara dilimpahkan ke polres,” katanya singkat. (adi/yan)

-
Hukum & Kriminal3 hari
Identitas Pria Bunuh Diri di Jembatan Suhat Terungkap, 2022 Pernah Coba Lakukan Aksi Serupa
-
Hukum & Kriminal2 minggu
Dua Pelaku Curanmor Diamuk Massa di Alun-alun Kraksaan Probolinggo
-
Kota Batu1 minggu
Pembangunan Pasar Induk Among Tani Kota Batu Rampung dan Siap Ditempati, Pelaksana Lakukan Perawatan
-
Hukum & Kriminal3 hari
Bunuh Diri dengan Melompat dari Jembatan Suhat, Tubuh Pria Tanpa Identitas Ditemukan Mati Terbawa Arus
-
Lumajang2 minggu
Bupati Lumajang Terima Anugerah Upakarti Tinarbuka Artheswara untuk Kategori Bupati
-
Kota Batu1 minggu
Penempatan Pasar Induk Among Tani Dilakukan Bertahap, 1.097 Pedagang Pasar Pagi harus Menunggu
-
Kabar Desa2 minggu
Memo X Tulungagung Turut Sukseskan Halal Bihalal dan Peresmian Masjid An-Nur
-
Hukum & Kriminal2 minggu
Gegara Anak, Sang Orang Tua di Probolinggo Dilaporkan Dugaan Kekerasan