Kabupaten Malang
Buka RKPD bersama Bappenas dan Bappeda, Bupati Malang Tekankan Tiga Hal dalam Musrenbang
Memontum Malang – Bupati Malang, HM Sanusi, membuka acara Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Malang tahun 2024 di Pendopo Agung Kabupaten Malang, Senin (27/03/2023) siang. Musrenbang ini, merupakan forum strategis yang dilaksanakan dalam rangka menyusun rencana pembangunan partisipatif, terpadu dan berkelanjutan, untuk menjaring kebutuhan pembangunan dari berbagai tingkat dan lingkup perencanaan.
Kegiatan ini, penting sebagai wadah sinkronisasi, sinergi dan integrasi kepentingan. Baik bagi stakeholder pembangunan dan kemasyarakatan di wilayah Kabupaten Malang, hingga lingkup Nasional. Pada sambutannya, Bupati Malang mengucapkan bahwa kegiatan ini memiliki arti penting dalam upaya memaksimalkan penjaringan aspirasi, sekaligus menginventarisir permasalahan-permasalahan riil yang terjadi di Kabupaten Malang.
Dalam kesempatan sama, Bupati Malang juga menyampaikan terima kasih kepada nara sumber dari Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) atau Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) dan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Provinsi Jawa Timur, dalam menyampaikan materi tentang Arah Kebijakan Nasional dan Pembangunan Provinsi Jawa Timur tahun 2024. Perencanaan pembangunan yang telah dirancang oleh Pemerintah Kabupaten Malang, diharapkan tidak hanya menjadi solusi terhadap permasalahan yang terjadi pada saat ini. Melainkan juga mampu mengantisipasi permasalahan di masa yang akan datang.
Baca juga :
- Ketua DPRD Trenggalek Definitif Periode 2024-2029 Resmi Ditetapkan
- Pemkab Jember Hentikan Sementara Penyaluran Bansos, Hibah dan Honor Guru Ngaji
- Besok, 32 Ribu Peserta Bakal Ikuti Tes SKD CPNS di Kota Malang
- Pemkab Banyuwangi Raih Penghargaan Penyelenggaraan Air Minum Aman dari Menteri PUPR
- Lihat Konser Pembuka Jombang Fest 2024, Seorang Perempuan Terkena Ledakan Petasan
“Perencanaan yang telah dirancang ini diperlukan kepekaan yang tinggi terhadap permasalahan pembangunan yang ada di sekitar kita. Komitmen yang tinggi dalam menyelesaikan permasalahan pembangunan tersebut, juga harus sejalan dengan penanganan yang komprehensif, inovatif, menerapkan prinsip sustainable (berkelanjutan) serta terintegrasi dengan semua pihak,” kata Bupati Malang.
Dalam penyusunan RKPD kali ini, Bupati Malang menjelaskan bahwa ada beberapa hal yang perlu menjadi perhatian. “Pertama seluruh perangkat daerah agar menjabarkan visi dan misi Kabupaten Malang, dengan sebaik-baiknya. Kedua, seluruh perangkat daerah agar lebih bersungguh-sungguh dalam melakukan identifikasi dan memahami permasalahan-permasalahan di bidangnya. Ketiga, bahwa pada tahun 2024 mendatang, kita akan melaksanakan Pemilihan Umum (Pemilu) Serentak,” urainya.
Terakhir, dalam penguatan desentralisasi pembangunan kewilayahan, Bupati Malang berharap agar terobosan-terobosan yang akan dilaksanakan dapat memberikan solusi terhadap beragam keterbatasan. Sehingga, mampu melahirkan perencanaan yang strategis dan tepat sasaran.
Turut hadir Wakil Bupati Malang, Ketua DPRD Kabupaten Malang, Forkopimda Kabupaten Malang, Ketua TP PKK Kabupaten Malang, jajaran Perangkat Daerah Kabupaten Malang dan camat se Kabupaten Malang. (pro/gie)