Lumajang
Bupati Lumajang ‘Jadi’ Masinis Kereta Api di Momen 17 Agustus
Memontum Lumajang – Bupati Lumajang, Thoriqul Haq, memakai atribut seperti layaknya seorang masinis. Hal itu dilakukan, pada acara launching peresmian Kereta Api (KA) Pandalungan dan KA Blambangan Express, yang sejak 17 Agustus 2023, ini telah resmi transit dan beroperasi di Stasiun Klakah Kabupaten Lumajang.
Nampak, Bupati mendapat kehormatan menggunakan atribut layaknya masinis, pasca melakukan gunting pita pada peresmian itu. Bupati Thoriq dalam kesempatan itu, menyampaikan rasa syukur dan berterima kasih pada PT KAI, dimana pada momen Hari Kemerdekaan Republik Indonesia Ke-78, masyarakat Lumajang bisa ke Jakarta langsung dengan naik kereta api dari Stasiun Klakah Lumajang.
“Syukur alhamdulillah, pada 17 Agustus 2023 dapat kado istimewa dari PT KAI. Kereta Api Pandalungan dan Blambangan Express, bisa berhenti di Stasiun Klakah Lumajang dan ini merupakan kado istimewa bagi Kabupaten Lumajang karena PT KAI menyetujui permohonan kami untuk KA Pandalungan dan Blambangan Express berhenti di Stasiun Klakah Lumajang,” terangnya.
Cak Thoriq-sapaan akrab bupati menjelaskan, bahwa Stasiun Klakah merupakan satu-satunya stasiun yang ada di Kabupaten Lumajang. “Saya mengucapkan terima kasih, atas koordinasi yang baik ini. Saya juga sudah telepon Pak Bupati Jember, untuk pamit supaya rute Jember – Gambir ini bisa berhenti sejenak di Stasiun Klakah Lumajang,” jelasnya.
Baca juga :
Dengan adanya kemudahan transportasi, bupati berharap nantinya banyak memberi manfaat bagi masyarakat. Harapannya, tentu akan banyak yang tumbuh baik sektor ekonomi, akses jasa dan lainnya.
“Apalagi, ke depan banyak fasilitas sarana jasa yang di Kabupaten Lumajang. Kita memaksimalkan kepariwisataan, kita mengoptimalkan orang datang dengan berbagai tujuan. Misalnya, antar kelembagaan pemerintah. Dengan harapan, kalau dari Jakarta bisa langsung sampai di Lumajang. Sehingga, duduk cukup sekali dan tidak pindah. Apalagi kita tahu, saat ini fasilitas kereta api sudah sangat jauh lebih bagus, nyaman dan masyarakat juga sudah memahami bagaimana nikmatnya naik kereta api,” ungkapnya.
Direktur Operasi PT KAI, Awan Hermawan, mengatakan atas inisiasi dari Bupati Lumajang kereta api Pandalungan relasi Jember sampai dengan Gambir, bisa berhenti di Lumajang. Begitu pun, KA Blambangan Express dari Banyuwangi bisa sampai Semarang.
“Jadi tidak perlu transit lagi, warga Lumajang yang mau ke Kota Semarang maupun ke Jakarta. Mudah-mudahan ini akan terus meningkat penumpang yang ada di sini, sehingga kereta apinya semakin bisa eksis terus. Sekarang sudah ada 12 kereta yang berhenti di Lumajang dan tambah dua KA ini maka menjadi 16 KA,” paparnya. (adi/sit)