Lamongan
Bupati Yuhronur Perintahkan Seluruh OPD Turun Bantu Atasi Banjir Bengawanjero Lamongan
Memontum Lamongan – Wilayah Bengawanjero Lamongan tengah dilanda banjir, sejak beberapa hari terahir ini. Berbagai fasilitas umum dan juga transportasi, pun menjadi terganggu.
Mensikapi kondisi ini, Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi, memerintahkan kepada seluruh jajarannya untuk turun membantu masyarakat terdampak banjir. Hal tersebut disampaikan, oleh Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan, Arif Bakhtiar.
“Jadi, Pak Bupati memerintahkan kepada seluruh perangkat daerah untuk turun membantu masyarakat terdampak banjir. Saat ini, telah disiapkan bantuan sarana transportasi untuk mendukung kelancaran mobilitas masyarakat di sana. Baik berupa mobil pick up maupun drump truck beserta driver dan BBMnya yang di jadwal tiap hari,” ungkap Arif Bakhtiar, Kamis (23/12/2021).
Kendaraan tersebut, ujarnya, dikirimkan terlebih dahulu ke Desa Kiringan, baru setelahnya diatur oleh Camat dan Kades setempat sebagai sarana bantuan angkutan motor dan warga pulang pergi dari jembatan Desa Kiringan ke Desa Kemlagi.
Baca juga :
- Sukses Hantarkan Penghargaan Kabupaten Malang Berpredikat ODF, Dinkes Ganti Program Jambanisasi
- Hadiri Rembug Warga Bakalan, Paslon Abadi dari Nomor Urut 3 Kota Malang Dapat Dukungan Pemenangan
- Transformasi Layanan Kesehatan Primer, Dinkes Kabupaten Malang Kick Off ILP di Pendopo Agung
- Lima Daerah di Jatim Masuk Nominasi Award Peduli Ketahanan Pangan 2024
- Blusukan di Kelurahan Kampung Dalem, Ini yang Disampaikan Calon Wali Kota Bunda Fey
Tidak hanya memberikan bantuan untuk kelancaran mobilisasi masyarakat, menurut Arif Bakhtiar, bantuan logistik juga disalurkan melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) yang berupa bantuan beras serta pendirian posko kesehatan oleh Dinas Kesehatan.
“Bantuan beras saat ini tengah disalurkan oleh BPBD sebanyak 8 ton 835 kg ke 29 desa di 5 kecamatan terdampak banjir. Dinas Kesehatan juga telah mendirikan sebanyak 15 posko kesehatan yang melayani pemeriksaan dan pengobatan masyarakat yang telah beroperasi sejak 14 Desember 2021,” ungkapnya.
Bantuan berupa telur sebanyak 25 ribu butir, juga akan disalurkan oleh TP PKK, yang bekerjasama dengan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan. Setiap hari jajaran kecamatan dan seluruh stakeholder masing-masing juga melakukan pembersihan enceng gondok untuk memperlancar arus pembuangan.
“Jadi perintah Pak Yes ini langsung ditindaklanjuti oleh Seluruh OPD, saling bahu membahu membantu masyarakat terdampak banjir, mengurangi beban mereka,” imbuhnya. (zud/zen/sit)