Curi HP, Tukang Tato dan Waiters TP Surabaya Ditangkap Massa

Memontum Mojokerto — Moh Ali Ridho alias Ali (25) warga Pasar Kembang Rt 10, Rw 06 Kelurahan Wonorejo Gang 4 Kota Surabaya dan Rendi Sunarwan (24) warga Kelurahan Wonorejo 4/20, Rt 10 Rw 06, Kecamatan Tegalsari, Kota Surabaya terpaksa harus merasakan pengapnya hotel prodeo. Tukang Tato dan Waiters di TP Surabaya tersebut ditangkap warga masyarakat Desa Bangsal, Kecamatan Bangsal, Kabupaten Mojokerto.

Pasalnya, kedua pelaku melakukan tindak pidana pencurian dengan pemberatan yakni, mengambil 1 buah Handphonenya merk Xiomi, warna hitam abu-abu.

Kapolres Mojokerto, AKBP Leonardus Simamarta S.Sos, S.I.K, MH melalui Kasuba Humas, AKP Sutarto menjelaskan, modusnya pelaku bermalam dirumah korban dengan berpura-pura tertidur. “Setelah mengetahui pemilik rumah tertidur pelaku mengambil sebuah Handphone milik korban lalu keluar dan pergi,” ungkap Sutarto.

Masih Tarto, kedua pelaku berangkat bersama-sama dari rumah untuk merencanakan mencuri Handphone. Berangkat dari Surabaya dengan naik Bus umum jurusan Joyoboyo-Mojokerto menuju rumah temannya di daerah Bangsal, Kabupaten Mojokerto. Selanjutnya dengan cara bermalam dirumah temannya (korban, red). “Sewaktu korban sudah tidur, kedua pelaku mengambil Handphone merk Xiomi warna hitam abu abu yang berada diatas kasur,” tambah Kasubag.

Ditambahkan Kasubag, setelah berhasil mengambil Handphone android merk Xiomi milik korban, kedua pelaku pergi meninggalkan rumah. Pada saat di jalan kedua pelaku ditangkap oleh korban bersama-sama warga masyarakat.

“Selanjutnya kedua pelaku diserahkan ke Polsek Bangsal guna proses lebih lanjut dan barang bukti yang diamankan, 1 buah Hand phone merk Xiomi warna hitam abu-abu,” pungkas Tarto. (ar/yan)