Kabupaten Malang
Dinkes Kabupaten Malang Maksimalkan Ruang Operasi RSUD Ngantang dengan Anggaran DBHCHT
Memontum Malang – Optimalisasi layanan terus diberikan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Malang, untuk sarana dan prasarana RSUD Ngantang. Untuk tahun 2024 ini, Dinkes memaksimalkan ruang operasi agar lebih maksimal dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
Plt Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Malang, dr Nur Syamsu, menjelaskan bahwa kegiatan yang pertama di RSUD Ngantang yakni dengan pembuatan ruang operasi Modular Operation Teater (MOT). Jadi, ruang operasi dengan konsep yang modern. Sehingga, nantinya ruang operasi itu bisa digunakan untuk berbagai macam operasi .
“Penataan udara yang baik dengan ada filter udara tekanan negatif kemudian tata cahaya yang cukup serta sirkulasi udara yang baik,” katanya, Jumat (23/08/2024) tadi.
Baca juga :
Ditambahkannya, MOT di RSUD Ngantang dengan menggunakan anggaran Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) yang diterima oleh Dinkes. Secara keseluruhan, anggaran DBHCHT yang diterima Dinkes senilai Rp 14 miliar dan Rp 3 miliar.
“Ruang operasi di RSUD Ngantang nantinya bisa dipergunakan hingga layanan pasien sampai 50 orang. Sehingga, RSUD Ngantang bisa memberikan pelayanan kepada masyarakat di Ngantang, Kasembon, Pujon dan sekitarnya,” tambahnya.
Masih menurut Kadinkes Kabupaten Malang, melalui ruang operasi yang fleksibilitas, maka akan kian menunjang dan ideal untuk pelayanan. Apalagi, berdasarkan pengalaman Covid-19 dan lain-lain, hanya ruang operasi yang sekarang itu dilengkapi dengan filter udara tekanan negatif. (tim/yon/sit)