Politik
Giring Ganesha Nilai Sosok Mas Ipin Adalah Pemuda yang Inovatif dan Kreatif
Memontum Trenggalek – Menyempatkan diri mampir ke Kabupaten Trenggalek, eks vokalis band Nidji Giring Ganesha berikan support penuh kepada pasangan calon Bupati Trenggalek nomor urut 2 Mochamad Nur Arifin dan Syah Natanegara. Kedatangan Giring ini juga sekaligus melakukan konser virtual di Posko Pemenangan paslon Ipin – Syah di Trenggalek.
Ia juga mengakui jika Mas Ipin merupakan sosok pemimpin muda yang kreatif, inovatif dan dicintai masyarakat. Pria yang juga menjabat sebagai Plt Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) ini mengungkapkan jika kedatangannya ke Kota Keripik Tempe ini merupakan take ke 25 dari agenda keliling Indonesia yang tengah dijalani.
“Hari ini adalah kunjungan daerah ke 25 yang saya lakukan dalam rangka keliling Indonesia. Dan di Kabupaten Trenggalek ini saya berkesempatan mengunjungi Mas Ipin dan Mas Syah serta mensupport mereka agar bisa membawa Kabupaten Trenggalek menjadi lebih baik lagi,” ungkap Giring saat dikonfirmasi, Jumat (20/11/2020) malam.
Terlebih, saat ini sosok Mas Ipin dikenal spesial dan banyak diperbincangkan di Ibu Kota Jakarta karena pencapaian dan inovasi – inovasinya. “Yang saya ingat dari sosok Mas Ipin ini adalah muda, bupati dan menginap di rumah warga. Dan pemimpin seperti ini yang spesial bagi masyarakat Trenggalek juga dicintai masyarakat,” imbuhnya.
Masih kata Giring, anak muda memang semestinya melek politik bahkan harus mau masuk dalam sistem politik. Karena semangat dan ide – ide cemerlang pemuda akan mampu melahirkan kebijakan maupun program yang kolaboratif untuk masa depan bangsa yang lebih baik.
Disinggung terkait keberhasilan yang diketahui selama masa kepemimpinan Mas Ipin, Giring menyebut jika Mas Ipin terbukti berhasil mendongkrak pertumbuhan UMKM yang ada di Kabupaten Trenggalek.
“Jika selama pandemi Covid-19 ini banyak perusahaan yang melakukan PHK karyawan, tapi di Trenggalek justru ada kebijakan untuk menumbuhkan lapangan pekerjaan,” kata Giring.
Selain itu, selama menjabat sebagai Wakil Bupati hingga menjadi Bupati Trenggalek, Mas Ipin juga memberikan inovasi di bidang perijinan, penanganan kemiskinan dan program pembangunan yang lain. Bahkan Mas Ipin mau terjun langsung dengan menginap di rumah warga hanya untuk menyerap aspirasi masyarakat yang perlu tindak lanjut dari Pemerintah Daerah.
“Ya contohnya seperti mampu mendongkrak pertumbuhan UMKM satu yang sebelumnya Rp 1,8 miliar naik menjadi Rp 29 miliar,” tegasnya.
Masih terang politisi Partai PSI ini, disaat banyak pemimpin yang tidak mau kolaborasi dengan anak muda karena takut di kritisi dan lain sebagainya. Tidak dengan Mas Ipin, yang justru mampu melahirkan kebijakan yang bersifat kolaboratif.
“Karena kita tau, sebuah kritikan itu adalah bagian dari demokrasi. Sehingga dengan di kritik, bisa mengasah ketajaman dalam memimpin suatu daerah,” pungkas Giring.
Sementara itu, Calon Bupati Trenggalek nomor urut 2 Mochamad Nur Arifin juga tampak menyemangati Giring Ganesha yang sudah mendeklarasikan diri sebagai calon presiden tahun 2024 mendatang.
“Sebagai seorang pemuda itu harus optimis dan jangan nanggung. Karena jika takut jatuh apa takut gagal, maka kita tidak akan bisa merasakan manisnya sebuah kesuksesan,” ungkap Mas Ipin.
Keputusan Giring Ganesha untuk maju sebagai calon presiden ini dinilai telah menjadi tantangan, khususnya para pemuda untuk berani berproses. Karena niat baik itu harus diwujudkan, sedangkan urusan sukses atau tidak itu belakangan.
“Yang penting adalah menikmati prosesnya. Dan cara pikir juga hati itu harus seirama. Karena nantinya konsistensi dan integritas anak muda akan diuji,” tuturnya.
Bupati Trenggalek non aktif ini juga tak mengira akan kedatangan Giring ke Trenggalek. Mengingat, jika dilihat dari jumlah penduduknya, masih banyak daerah atau kota lain yang jumlah penduduk lebih banyak untuk didatangi.
“Saya pikir Mas Giring ini tidak hanya berpikir pragmatis dengan hanya mengunjungi kota dengan penduduk yang lebih banyak. Tapi justru mengunjungi daerah yang memiliki masa depan yang cerah, seperti Trenggalek ini,” pungkas suami Novita Hardiny ini. (mil/syn)