Hukum & Kriminal
Hadang dan Bacok Pengendara Motor, Dua Pelaku Begal Lumajang Kabur Usai Gagal Gondol Vario
Diterbitkan
1 bulan yang lalu||
oleh
Afifah
Memontum Lumajang – Yedik Purwanto (30) warga Dusun Denok Galingan RT02 RW07, Desa Denok, Kecamatan/Kabupaten Lumajang, menjadi korban sasaran aksi begal di Jalan Kapuas. Tidak hanya itu, korban juga harus dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara Lumajang, akibat tangannya terkena sabetan senjata tajam yang diarahkan oleh pelaku.
Kejadian berdarah itu, terjadi di Jalan Kapuas, Kelurahan Jogoyudan, Kecamatan/Kabupaten Lumajang atau tepatnya di sebelah Jalan Lintas Timur (JLT), Minggu (15/05/2022) malam sekitar pukul 20.30. Diperoleh keterangan dari salah satu keluarga korban, bahwa awalnya malam itu Yedik hendak pulang kerumahnya. Saat melintas di Jalan Kapuas, tiba-tiba korban dihentikan oleh dua orang pemuda yang mengendarai sepeda motor Honda Beat.
“Salah satu pelaku meminta korban untuk menyerahkan sepeda motor Honda Vario warna merah N 6388 ZP. Kontan, permintaan pelaku ditolak dan seketika itu pelaku langsung membacokkan senjata tajam sebanyak dua kali. Sabetan itu, pun mengenai tangan korban,” ujar Mahrus kepada memontum.com, Senin (16/05/2022) tadi.
Baca juga:
- Diduga Sengaja Loncat dari Jembatan Kahuripan Kota Malang, Seorang Kakek Ditemukan Tak Bernyawa
- Tetapkan Tersangka Baru Dugaan Suap, KPK Periksa Tujuh Mantan Pejabat Tulungagung
- Gelar Paripurna Penyampaian Jawaban Wali Kota Malang, Ketua DPRD Targetkan Silpa Rp 200 Miliar
- Pemkot Malang Apresiasi Dua Ranperda Inisiatif DPRD Kota Malang
- Hadiri Indeks Desa Membangun, Bupati Bondowoso Apresiasi Enam Desa Mandiri
Ditambahkannya, beruntung saat kejadian itu, korban memiliki naluri bagus. Korban menarik handel gas motor dan melemparkan kendaraannya ke arah pelaku.
“Pelaku langsung kabur, setelah melihat ada pengendara lain yang lewat. Warga langsung menolong dan membawa korban ke Puskesmas. Namun, karena lukanya agak parah, kemudian dirujuk ke RS Bhayangkara,” ujarnya.
Kanit Reskrim Polsek Kota Lumajang, Aipda Fendi Eko Prayitno, mengatakan bahwa tidak ada barang milik korban yang hilang akibat kejadian itu. “Kasusnya langsung ditangani Polres Lumajang,” tegasnya. (adi/sit)