Politik
Ipuk Fiestandani Sapa Warga Kampung Mandar dan Kampung Arab
Memontum Banyuwangi – Calon Bupati (Cabup) Banyuwangi nomor urut 2, Ipuk Fiestandani Azwar Anas terus melakukan blusukan untuk menyapa masyarakat Banyuwangi. Setelah blusukan di Pasar Rogojampi, Paslon nomor 2 langsung bergerak menuju kampung Arab, Kelurahan Lateng, Kecamatan Banyuwangi.
Seperti biasanya, kehadiran Ipuk Fiestandani Azwar Anas, langsung menjadi perhatian masyarakat. Warga langsung berduyun-duyun menyabut kedatangannya. Salam dua jari dari masyarakat, mewarnai kedatangan istri Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas tersebut. Kehadirannya memang sudah ditunggu oleh masyarakat, dan mereka sebagian langsung meminta Selfi maupun foto bersama.
Bahkan puluhan Abang becak, warga setempat yang becaknya diberi gambar Cabup Ipuk Fiestandani dengan antusias turut menyambut kehadiran Cabup nomor urut 2. “Ini idolaku, calon bupati,” celetuk warga sembari meminta foto dengan Ipuk Fiestandani.
Kedatangan Cabup Banyuwangi nomor urut 2 Ipuk Fiestandani di Kampung Arab dan Kampung Mandar, juga menyempatkan takziah ke rumah orang tua korban yang dua anaknya tenggelam di Pantai Ancol.
“Saat saya berkunjung di Kampung Arab, ada kabar kalau ada dua anak kecil tenggelam, saya secara spontan langsung datang kesini, untuk takziah,” kata Ipuk Fiestandani Azwar Anas.
Kepada keluarga korban, Ipuk Fiestandani mendoakan semoga tabah menghadapi cobaan ini. Dan kepada masyarakat Banyuwangi yang memiliki anak kecil, hendakya bisa menjaga agar kejadian seperti ini tidak terulang lagi. “Semoga orang tua yang ditinggalkan diberi ketabahan,” doa Cabup nomor urut 2.
Ipuk Fiestandani mengaku, untuk Pilkada Banyuwangi yang akan digelar pada 9 Desember mendatang, optimis mampu membuatnya menjadi orang nomor satu di pemerintah Kabupaten Banyuwangi. Pasalnya, saat ini seluruh partai pengusung sudah bergerak dan satu suara untuk memenangkan Paslon nomor urut 2 Ipuk Fiestandani – H. Sugirah. “Alhamdulillah, seluruh partai pengusung satu suara dan siap memenangkan Paslon Ipuk Fiestandani – H. Sugirah,” ungkapnya. (ras/sit)