Situbondo
Kampung Kerapu, Alternatif Wisata Liburan Sekolah dan Tahun Baru 2018
Memontum Situbondo— Memanfaatkan potensi bahari melimpah, Lembaga Swadaya Masyarakat LSM “Sahabat Muda Bioconservation” (sambaco) menghadirkan destinasi wisata bahari baru di pantai sidodadi sumberwaru Situbondo. Konsepnya yang ditawarkan adalah family gathering dan eduwisata bahari, untuk mengenalkan sumberdaya perairan dan konservasi hayati.
Para pengunjung yang hadir, dimanjakan dengan perahu wisata menuju rumah keramba, berlatar belakang pemandangan gunung baluran yang eksotis.
Dalam destinasi ini, pengunjung bisa menikmati sensasi memancing di sekitar keramba yang dihuni ikan-ikan besar mulai kerapu, putihan, dan ikan konsumsi lainya. “sangat menarik karena sensasinya luar biasa tarikan ikan-ikanya bikin penasaran. Apalagi disini kita bisa santai di halaman keramba yang luas sehingga bikin kita enjoy memancing,”
Tak hanya wisata memancing, di dalam keramba pengunjung juga bisa mendapat edukasi sumberdaya perairan dengan adanya budidaya kerapu, kakap dan lobster. Selain itu anak anak atau pengunjung bisa memberi makan aneka ikan kerapu, kakap dan juga bisa berenang memberi makan lobster dan ikan hias,” ujar Ahmad manajer pengelola kampung kerapu Sambaco.
Menyambut libur tahun baru, pengelola bekerjasama dengan pokdarwis desa sumberwaru dan kelompok baluran bahari yang merupakan binaan dari Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Situbondo berencana akan membuka paket snorkeling di sejumlah takat sekitar keramba.
Untuk paket memancing sehari penuh dan sepuasnya pengunjung hanya dikenakan tarif 50.000/ org dengan fasilitas air mineral dan antar jemput perahu. Sedangkan eduwisata sumberdaya bahari hanya 25.000/org dengan durasi 3 jam di keramba. Family gathering dengan menu ikan kakap dan kerapu serta lobster ambil sendiri di keramba mulai harga 75.000-250000 sesuai pilihan ikan yang dipilih pengunjung.
Zainal Aliyy Musthofa, Direktur Eksekutif Sambaco Situbondo,” menerangkan. Kampung kerapu sambaco juga menyediakan paket menginap dengan tenda dan bakar ikan segar di atas keramba,” ini adalah bentuk pengembangan bisnis dari program hibah pemberdayaan oleh dompet dhuafa 2017. Dengan pengembangan usaha ekowisata bahari ini kami harapkan meningkatkan ekonomi nelayan sasaran dan ikut mensukseskan tahun kunjungan wisata 2019 pemkab situbondo mendatang,” tegas Zainal Aliyy Musthofa.(yud/yan)