Mojokerto

Kapolres Mojokerto Pastikan Ketersediaan Sembako di Mojokerto, Aman hingga 5 Bulan ke Depan

Diterbitkan

-

Memontum Mojokerto— Setelah menggelar operasi pasar murah dilanjutkan dengan Rapat Koordinasi (Rakor) kesiapan pengamanan jelang Natal dan Tahun Baru.

Kapolres Mojokerto AKBP Leonardus Simarmata S.Sos S.I.K MH melakukan Sidak ke Gudang Bulog Magersari Kota Mojokerto, Kamis (14/12/2017).

Kapolres Mojokerto AKBP Leonardus Simamarta S.Sos, S.IK, MH saat melakukan sidak ke Bulog. (ar)

Kapolres Mojokerto AKBP Leonardus Simamarta S.Sos, S.IK, MH saat melakukan sidak ke Bulog. (ar)

Sidak kali ini, Kapolres di dampingi oleh Kepala Sub Divre Bulog Surabaya Selatan, Taufik Budi serta Dandenpom V/2 Letkol Harjono Pamungkas.

Dalam kesempatan itu Leo menjelaskan, dari hasil sidak diketahui, bahwa stok beras di Gudang Bulog untuk wilayah Kabupaten Mojokerto ada 12 ribu ton.

“Dengan kata lain ketersediaan ini sampai 5 bulan kedepan, tepatnya hingga Mei 2018,” ungkap Kapolres.

Advertisement

Masih Kapolres, Bulog sendiri mempunyai target bisa memenuhi 5 ton beras setiap provinsi. Hal ini sudah sangat aman untuk ketersediaan sembako di wilayah Kota maupun Kabupaten Mojokerto.

“Beras yang dimiliki mempunyai kualitas beras medium biasa disebut beras Rastra,” jelas Leonardus.

Lebih lanjut Leonardus menjelaskan, sedangkan untuk mengatasi lonjakan harga beras, Bulog Sub divre membuka operasi pasar murah mulai Senin (11/12/2017) kemarin sampai dengan waktu yang tidak ditentukan.

Terpisah Kepala Sub Divre Bulog, Taufik Budi menambahkan, adapun beras yang dijual juga memiliki kualitas yang bagus.

Advertisement

“Jika nantinya ada kerusakan pada beras atau tidak layak dikonsumsi, maka Bulog dengan senang hati akan menggantinya,”. terang Taufik Budi singkat. (ar/yan)

Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas