Kabupaten Malang
Kerja Bareng Memo-X, DRC Gelar Baksos di Ringinsari Sumawe
Memontum-Malang–Atas kerja bareng harian pagi Memo-X, Dokter Rakyat Centre (DRC) menggelar Bakti Sosial (Baksos) pengobatan gratis di Desa Ringinsari Kecamatan Sumbermanjing Wetan (Sumawe) Kabupaten Malang, Minggu (13/1/2019) pagi tadi.
Giat sebelumnya juga digelar di beberapa daerah wilayah Malang Raya, khususnya Kabupaten Malang, karena selain luasnya wilayah, juga terkait pesatnya jumlah penduduk.
“Proporsi masyarakat pedesaannya lebih banyak.Terlepas dari itu, juga dari segi akses pelayanan kesehatan. Belakangan banyak warga khususnya yang berdomisili di wilayah terpencil sulit mendapatkan layanan kesehatan karena kondisi geografis”,ujar dr H Umar Usman MM, pimpinan langsung Baksos pengobatan gratis ini, saat ditemui Memontum.Com sebelum berlangsungnya acara.
Untuk itu, sosok yang juga Ketua PC.NU Kabupaten Malang masa khitmat 2016-2021 ini selalu jemput bola. Itu dilakukan untuk pencegahan,antisipasi terhadap pola penyakit yang telah berubah.
“Untuk jenis penyakit menular sudah jauh menurun. Akan tetapi, perkembangan penyakit tidak menular sangat pesat yang disebabkan karena pola makan,” ulasnya.
Akibat pola makan tersebut terang dr.Umar, sangat berpengaruh besar, seperti darah tinggi dan kencing manis, termasuk stroke yang banyak di derita masyarakat Kabupaten Malang termasuk Malang Raya. Untuk itu, pihaknya berharap, agar masyarakat desa selalu antisipasi dan melakukan pencegahan pola makan.
“Kami juga sangat berterima kasih kepada Harian Pagi MemoX yang selalu bekerja sama dengan kegiatan ini. Dengan motto Kritis dan Blak-Blakan, semoga koran ini selalu eksis dengan pemberitaan Malang Raya,termasuk tingkat regional Jawa Timur, ” pungkas Umar.
Sementara, Sunardi Ketua panitia pelaksana menjelaskan, sedianya Baksos yang berlangsung di kediaman Riamah warga RT01 RW01 Desa Ringinsari ini diikuti oleh warga 16 RT, itu sesuai undangan yang tersebar beberapa hari sebelumnya. Namun, itu tidak sesuai seperti yang diharapkan.
“Mungkin karena kesibukan warga disini yang mayoritas petani, ternyata acara Baksos ini hanya dihadiri oleh separuh undangan yang tersebar di masing-masing RT. Dengan Baksos ini, semoga bermanfaat dan memberi pertolongan kepada masyarakat, khususnya bagi mereka yang kurang mampu.Karena Baksos ini bersifat cuma-cuma alias gratis, ” pungkas Sunardi. (sur/oso)