Kota Malang

Kios Pedagang dan Parkir Liar Biang Kemacetan di Gadang

Diterbitkan

-

Kios Pedagang dan Parkir Liar Biang Kemacetan di Gadang

Memontum Kota Malang — Keberadaan kios pedagang diruas jalan kembar sisi selatan dan parkir liar diatas jembatan dinialai sebagai biang kemacetan di perempatan Pasar Gadang, Kota Malang. Bila tidak segera dicarikan solusinya kemacetan terus mengular hingga perempatan Kacuk.

Menindak lanjuti masalah itu Walikota Malang, H Mohammad Anton bersama Kepala Satpol PP Kota Malang Supriyadi dan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahaan Rakyat (PUPR) Kota Malang, Hadi Santoso melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke kawasan Pasar Gadang.

“Kita sering mendapatkan pengaduan dari masyarakat pengguna jalan. Bahwa diperempatan Pasat Induk Gadang (PIG) sering macet. Ternyata penyebabnya karena parkir liar diatas jembatan dan kios penampungan pedagang disisi selatan jalan kembar,” tegas Walikota Malang, Anton.

Untuk mengatasi hal itu kata Anton perlu ketegasan dari Pemkot Malang. Pertama parkir kendaraan pedagang dan konsumen diatas jembatan Gadang harus dipindah ketempat lain.

Advertisement

Lalu mesteriilkan ruas jalab kembar sisi selatan dari kios pedagang. Memang berat untuk mengatasi hal itu. Apalagi hingga saat ini pembangunan PIG belum terealisasi.

Kata Anton yang perlu dipahami pedagang dan konsumen PIG. Tahun depan pembangunan jalan tol Malang-Pandaan selesai dikerjakan. Dimana pintu masuk dan pintu keluarnya di Kelurahan Cemorokandang, Kecamatan Kedungkandang.

Ruas jalan kembar di PIG ini akan dimanfaatkan sebagai jalur menuju ruas jalan tol Malang-Pandaan. “Target kami awal tahun 2019 seluruh kios pedagang yang menempati badan jalan kembar harus bersih. Pemkot Malang akan mencarikan lahan parkir untuk mobil pedagang,” tegasnya Kamis (1/2/2018) siang.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahaan Rakyat (PUPR) Kota Malang Hadi Santoso menambahkan, kios pedagang disisi selatan ruas jalan kembar Gadang sifatnya hanya sementara. Kios pedagang itu dibangun sebagai tempat penampungan sementara pedagang PIG.

Advertisement

Kalau berdasarkan Detail Engginering Desain (DED) PIG. Untuk loading bongkar muat barang dari PIG lokasinya disisi timur pasar. “Untuk mengatasi masalah ini Dinas PUPR tidak bisa bekerja sendiri. Kita akan kordinasi dengan Satpol PP, Dinas Perhubungan, Dinas Perdangangan termasuk dengan kepolisian dan TNI untuk menertibkan kawasan PIG,” tambahnya.

Lebih lanjut diterangkan, tahap awal dinasnya bekerja sama dengan Dishub dan Satpol PP akan menertibkan parkir liar diatas jembatan Gadang. “Hampir setiap hari mulai pagi sampai malam di perempatan Gadang macet. Salah satu penyebabnya karena parkir liar di PIG dan kios pedagang yang tidak tertata. Pemkot Malang pasti segera bertindak untuk mengatasi masalah itu,” tandas pria yang akrab disapa Soni. (man/yan)

Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas