Bengkulu
Maksimalkan Keberadaan Kelurahan, Pemkot Bengkulu Wacanakan Pembangunan 67 Sarana Olah Raga
Memontum Bengkulu – Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu merencanakan sebanyak 67 kelurahan di Kota Bengkulu, akan memiliki sarana olah raga sendiri. Keberadaan bangunan baru itu, peruntukkannya bisa sebagai sarana olah raga, yang bisa digunakan oleh masyarakat. Sementara anggaran yang digunakan, memanfaatkan anggaran dana kelurahan.
“Ada 67 kelurahan yang direncanakan akan di bangun sarana olah raga tersebut. Karenanya, lurah atau masyarakat yang berkenan menghibahkan lahan, bisa menghubungi lurah setempat. Sehingga, lahan atau area itu akan menjadi aset Pemkot, namun keberadaan sarana olah raganya bisa dimanfaatkan masyarakat,” kata Wakil Wali (Wawali) Kota Bengkulu, Dedy Wahyudi, saat meninjau area Kota Merah Putih, yang nantinya akan di bangun sarana olah raga, Selasa (03/12/2023) tadi.
Baca Juga :
- Dampak Perbaikan Kerusakan Pipa, Dishub Kota Malang Lakukan Pengalihan Arus Lalu Lintas
- Tiga Ribu Rumah Warga di Kota Malang Terdampak Kerusakan Pipa Transmisi
- Dua Hal Ini Jadi Penyebab Sambungan Pipa Transmisi di Kelurahan Ranugrati Rusak
- Curi dan Gadai BPKB Motor Majikan, ART Asal Jabung Ditangkap Polisi
- Sambut Baik Pengoptimalan Terminal Madyopuro, DPRD Kota Malang Minta Kajian Matang Perencanaan
Seperti saat ini, tambahnya, kita berada di Kota Merah Putih. Dimana nantinya, akan dibangun sarana olah raga, seperti lapangan futsal, lapangan basket dan volly. “Nantinya, ini tentu akan ramai dikunjungi oleh masyarakat,” tambah Wawali Kota Bengkulu.
Dikatakannya, pembangunan sarana olah raga ini, nantinya akan dibuat sesuai standarisasi. Seperti di wilayah Padang Serai dan Kandang Mas, Kecamatan Kampung Melayu atau di wilayah Pasar Bengkulu. Termasuk, kawasan-kawasan yang telah memiliki sarana olah raga akan di percantik.
Ditambahkannya, pada intinya Pemkot Bengkulu ingin seluruh wilayah kelurahan, memiliki sarana olah raga yang memadai. Targetnya, lima sampai 10 kelurahan, Maret nanti telah memiliki sarana olah raga. Nantinya, untuk pengelolaan dan perawatan akan melibatkan masyarakat sekitar. Khususnya, kepada sumber daya anak atau generasi muda.
“Pemberdayaan terhadap masyarakat, terutama nantinya para pemuda atau karang taruna akan kita libatkan. Harapannya, akan hidup kegiatan olah raga di masing-masing kelurahan. Insyaallah, ini juga akan ada bibit-bibit atlet muda profesional yang diciptakan di Kota Bengkulu,” papar Wakil Wali Kota Bengkulu. (bkl/sit)