Surabaya
Mantapkan Potensi Wisata Jalan Tunjungan, Pemkot Surabaya Gelar Mlaku-mlaku Nang Tunjungan
Memontum Surabaya — Kawasan Jl Tunjungan merupakan salah satu tempat yang terkenal dan legendaris di Kota Surabaya. Buktinya ada lagu yang berjudul “Rek Ayo Rek” dan menjadi hits saat itu. Jalan Tunjungan memang sempat terkenal sebagai pusat aktivitas di Kota Pahlawan, namun pamornya sempat redup selama beberapa tahun. Pemerintah Kota Surabaya berupaya untuk mengembalikan kejayaan Jl Tunjungan ini dengan membawa kembali bentuk asli dari bangunannya dan juga menyelenggarakan berbagai kegiatan disini. Salah satunya adalaha acara yang bertajuk “Mlaku-Mlaku Nang Tunjungan”.
Acara perayaan ini merupakan puncak dari roadshow Pahlawan Ekonomi yang sudah digelar secara bergilir ke tiga puluh satu kecamatan yang ada di Kota Surabaya. Selain itu, acara ini juga sebagai salah satu usaha untuk semakin memantapkan potensi wisata yang dimiliki oleh Kota Surabaya, khususnya Jl Tunjungan. Acara puncak ini merupakan gelaran yang ke-8, dan sengaja digelar di Jl Tunjungan setelah sebelumnya selalu digelar di Taman Surya.
Mlaku-Mlaku Nang Tunjungan akan digelar pada hari Selasa, 19 Desember 2017 di sepanjang Jl Tunjungan. Berbagai kegiatan sudah disiapkan untuk memeriahkan acara tersebut. Selain display produk dari sekitar 250 pelaku usaha kreatif di Kota Surabaya, acara ini juga akan diisi oleh festival band, musik patrol dari Kampung Lawas Maspati, Kelompok Pengamen Jalanan, dan juga masih banyak lagi.
Di acara ini juga akan ada pelayanan perizinan dari dinas-dinas terkait yang ditujukan kepada masyarakat yang ingin merintis usahanya. Mereka bisa berkonsultasi dan juga mendapatkan pelayanan di acara tersebut.
Akses sepanjang Jalan Tunjungan akan ditutup total selama dua puluh empat jam, yaitu mulai Selasa (19/12/2017) pukul 00.00 Wib dan akan dibuka kembali hari Rabu (20/12/2017) pukul 00.00 Wib. Dinas Perhubungan Kota Surabaya bersama dengan Satuan Lalu Lintas Polrestabes Surabaya sudah menyiapkan rekayasa lalu lintas sebagai antisipasi dari penutupan jalan yang juga merupakan salah satu jalan utama di Kota Surabaya ini.
Adapun rekayasa lalin yang akan dilakukan sebagai berikut:
Dari arah utara, kendaraan yang lewat Jalan Gemblongan akan diarahkan ke kiri lewat Jalan Gentengkali atau ke kanan lewat Jalan Praban. Kendaraan dari arah Jalan Gentengkali akan diarahkan ke Jalan Undaan. Akses dari Jalan Blauran kearah Tunjungan ditutup. Kendaraan akan dilewatkan ke Jalan Bubutan-Jalan Penghela-Jalan Gemblongan.
Pihak Dinas Perhubungan dan Satlantas Polrestabes Surabaya juga akan menyiapkan beberapa titik parkir, seperti di Gedung Siola, Jalan Gentengkali, Jalan Genteng Besar, Jalan Praban, dan juga Jalan Embong Malang. (san/kom/yan)