Hukum & Kriminal
Pelaku Eksibionis Resahkan Wanita Di Kota Malang, Belum Tertangkap
Memontum, Kota Malang – Meskipun nopol motor yang dikendarai pelaku terlihat jelas, namun pelaku eksibionis yang telah melakukan aksinya di Jl Semeru, Kecamatan Klojen, Kota Malang, hingga Senin (20/9), belum berhasil ditangkap.
Petugas Reskrim Polresta Malang Kota telah melacak nopol motor yang dikendarai pelaku, namun pemilik awal telah menjual motor tersebut. ” Kami masih melakukan pendalaman. Dari penelusuran kami, ternyata motor sudah dijual dan belum ada konfirmasi balik nama,” ujar Kompol Tinton.
Meskipun demikian, pihaknya akan terus melakukan penyelidikan untuk menangkap pelakunya. ” Kalau eksibionis adalah penyakit kejiwaan. Kasus eksibionis ini bisa dikenakan dengan sanksi pidana,” ujar Kompol Tinton.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, video Aksi eksibisionis seorang laki-laki pengendara motor di Jl Semeru, Kecamatan Klojen, Kota Malang, viral di media sosial instagram. Pelaku memamerkan alat kelamin dan melakukan masturbasi di atas motornya tersebut terjadi pada Rabu (1/9).
Aksi itu cukup meresahka.. Dikarenakan pelaku melakukan aksinya di depan perempuan yang sedang berada di trotoar jalan. Meskipun korbannya belum melapor ke polisi, namun petugas Polresta Malang Kota telah bergerak melakukan penyelidikan. Apalagi dalam video berdurasi 26 detik ini, terlihat jelas nopol motor matic yang dikendara oleh pelaku saat melakukan aksinya.
Informasi Memontum.com bahwa dalam postingan video tersebut dijelaskan bahwa awalnya korban berada di pinggir jalan. ” Aku duduk-duduk di belakang MOG dekat lapangan Voli/basket. Tak lama datang bapak-bapak dari arah kiri, nyamperin saya dekat sekali dengan motor saya,” ujar korban. Kejadian itu tetjadi sekitar pukul 13.00.
Saat itu korban tidak perhatian hingga pelaku kembali berputar balik dari sisi kanan. Setelah memastikan kondisi sepi, pelaku yang masih duduk di atas motor kemudian membuka resleting celananya dan mulai mengeluarkan alat kelamin.
Karena merasa ada yang tidak beres, korban yang saat itu sedang sendirian merasa ketakutan. Apalagi pelaku sempat memanggil mencoba menarik perhatian. Saat itu korban tidak berani menoleh. Karena hampir 10 menitan pelaku tidak juga pergi, korban pun mengeluarkan ponselnya. Korban kemudian berpura-pura telp sambil menyalakan rekaman videonya.
Nampaknya pelaku mengetahui kalau direkam hingga langsung segera kabur. ” Pelaku memasukan alat kelaminnya langsung pergi,” ujar korban. Korban dalam kondisi syok kemudian menghentikan pengendara ojol meminta tolong dan menceritakan peristiwa yang baru saja dialaminya hingga diantar pulang.
Kasat Reskrim Polresta Malang Kota Kompol Tinton Yudha Riambodo saat dikonfirmasi Memontum.com pada Kamis (2/9) sore, mengatakan bahwa pihaknya masih melakukan penyelidikan. Bahkan pihaknya sudah membentuk tim untuk melakukan pencarian terjadap pelaku. ” Kami masih melakukan pendalaman dan tim sudah bergerak,” ujar Kompol Tinton. (gie)
Baca juga :
- Pj Wali Kota Malang Terima Kunjungan Studi Lapangan Peserta Pelatihan Kepemimpinan Kemendagri
- Antisipasi Sengketa Aset, BKAD Sebut Perlunya Kesadaran dan Pelibatan Masyarakat
- Sosialisasi Perubahan Permendagri Soal BMD dan Aset, Pj Wali Kota Malang Ingatkan Kehati-hatian dan Tertib
- Plt Bupati Malang bersama Kemenkes Launching Integrasi Layanan Primer untuk 39 Puskesmas
- Sukses Hantarkan Penghargaan Kabupaten Malang Berpredikat ODF, Dinkes Ganti Program Jambanisasi