Hukum & Kriminal
Percepat Vaksinasi Lansia, Kapolres Situbondo Lakukan Edukasi Door To Door
Memontum Situbondo – Akselerasi vaksinasi di Kabupaten Situbondo gencar dilakukan khususnya bagi Lansia. Hal itu dikarenakan, capaian vaksinasi Lansia masih tergolong rendah. Dari kondisi tersebut, Kapolres Situbondo, AKBP Andi Sinjaya, turun langsung menemui warga secara door to door memberi pemahaman masyarakat untuk mengikuti program vaksinasi.
Kegiatan vaksinasi door to door dilakukan di Desa Seletreng, Kecamatan Kapongan, Desa Lamongan, Kecamatan Arjasa dan Desa Sopet, Kecamatan Jangkar. Pihaknya menggandeng petugas Puskesmas dan Forkopimka di masing-masing kecamatan di Kabupaten Situbondo, Jumat (18/02/2022).
Hadir bersama Kapolres Situbondo dalam pemantauan lapangan vaksinasi door to door diantaranya Kepala Dinas Kesehatan, Dwi Herman Susilo, Kabag Humas Pemkab, Agung Wintoro, Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra, Kholil, Kepala BPBD, Zainul Arifin, Kasat Pol PP, Bukhori, Kabag Log AKP Aryo Pandanaran, Kasat Samapta, Sugeng Winarno serta Forpimka, Kepala Puskesmas dan Kepala Desa.
Baca juga:
- Pj Wali Kota Malang Terima Kunjungan Studi Lapangan Peserta Pelatihan Kepemimpinan Kemendagri
- Antisipasi Sengketa Aset, BKAD Sebut Perlunya Kesadaran dan Pelibatan Masyarakat
- Sosialisasi Perubahan Permendagri Soal BMD dan Aset, Pj Wali Kota Malang Ingatkan Kehati-hatian dan Tertib
- Plt Bupati Malang bersama Kemenkes Launching Integrasi Layanan Primer untuk 39 Puskesmas
- Sukses Hantarkan Penghargaan Kabupaten Malang Berpredikat ODF, Dinkes Ganti Program Jambanisasi
AKBP Andi Sinjaya, mengatakan bahwa pihaknya sengaja melakukan vaksinasi secara door to door, dengan sasaran para Lansia di Situbondo. Mengingat capaian vaksinasi khusus para Lansia sangat rendah. “Untuk mengejar target capaian vaksinasi khusus para Lansia, kami bersama instansi terkait melakukan vaksinasi secara dor to dor ke rumah para warga,” tuturnya.
Dalam vaksinasi door to door tersebut, Kapolres Situbondo AKBP Andi tidak canggung langsung menyapa warga dengan humanis. Memberikan penjelasan tentang manfaat vaksinasi untuk kesehatan serta melindungi masyarakat dari Covid-19. Sehingga warga yang awalnya menolak karena penjelasan yang humanis tersebut kemudian mau divaksin setelah dilakukan screening kesehatan oleh tim Nakes.
Lebih lanjut, AKBP Andi Sinjaya, menambahkan, karena vaksin sangat penting untuk kesehatan di tengah pandemi Covid-19. Diharapakan semua pihak terkait membantu memberikan penjelasan atau sosialisasi kepada masyarakat bahwa vaksin aman bagi kesehatan. Diharapkan warga tidak ragu lagi untuk mengikuti vaksinasi.
“Vaksin sangat bermanfaat dan aman untuk kesehatan di tengah pandemi Covid-19. Oleh karena itu, berikan penjelasan kepada masyarakat dengan humanis sehingga mereka tidak ragu untuk divaksin,” ujar AKBP Andi. (her/gie)