Hukum & Kriminal
Program Kandani, Kapolresta Malang Kota dan Forkopimda Tampung Aspirasi Masyarakat
Memontum Kota Malang – Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Budi Hermanto bersama Forkopimda Kota Malang, turun langsung ke lapangan menampung aspirasi, kritikan, masukan dan segala permasalahan yang ada di masyarakat, mencari solusi terbaik.
Melalui Program Komunikasi Anda Untuk Kami (Kandani) yang merupakan agenda Kapolda Jawa Timur, mereka mendatangi Kantor Kelurahan Mulyorejo, Kecamatan Sukun, Kota Malang untuk berdialog aktif dengan masyarakat, Rabu (08/06/2022).
Agenda Kandani di Kecamatan Sukun berlangsung dengan bentuk dialog Kamtibmas yang dihadiri oleh sekitar 70 orang masyarakat Kelurahan Mulyorejo dan sekitar Kecamatan Sukun dan Forkopimda Kota Malang yang hadir diantaranya Wakil Walikota Malang, Dandim 0833, Anggota Komisi C DPRD dan lainnya
“Silakan disampaikan jika ada persoalan apa saja bahkan termasuk permasalahan yang melibatkan Polri, Pemkot, Kodim dan lainnya karena ini merupakan peluang kita bertatap muka dan berkomunikasi, serta ini merupakan ajang saling bertemu,” ucap Kombes Pol Budi Hermanto.
Baca juga :
- Pemkab Jember Hentikan Sementara Penyaluran Bansos, Hibah dan Honor Guru Ngaji
- Besok, 32 Ribu Peserta Bakal Ikuti Tes SKD CPNS di Kota Malang
- Pemkab Banyuwangi Raih Penghargaan Penyelenggaraan Air Minum Aman dari Menteri PUPR
- Lihat Konser Pembuka Jombang Fest 2024, Seorang Perempuan Terkena Ledakan Petasan
- Pj Bupati Teguh Buka Gelaran Seminar Kebangsaan di Jombang Fest 2024
Pada kesempatan yang sama, Kombes Pol Budi Hermanto, uga mensosialisasikan terkait dengan Aplikasi Jogo Malang Presisi. Aplikasi tersebut juga sebagai salah satu sarana yang dapat mempermudah masyarakat dalam memperoleh bantuan terkait bantuan Kepolisian, Rumah Sakit, Ambulans dan instansi terkait lainnya. Mengingat sudah terintegrasi dengan berbagai stake holder yang layanan nya dibutuhkan oleh masyarakat.
Para pemateri termasuk Kapolresta Malang Kota, berharap agar Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) pada hewan ternak dapat diantisipasi terkait dengan penyebarannya “Di Kota Malang, maupun di Indonesia sudah dilaksanakan rapat untuk menangani penyakit PMK pada hewan ternak sehingga Satgas yang sudah terbentuk dapat mengoptimalkan tugasnya. Karena yang sudah disampaikan oleh tim ahli bahwa penyakit yang terjadi pada hewan ini dapat menular dengan cepat namun tidak berdampak pada manusia,” papar Kapolresta Malang Kota.
Kapolresta Malang Kota berharap dengan forum yang telah dilaksanakan ini dapat memberikan kontribusi. “Kami berharap dengan kehadiran pemerintah di tengah masyarakat dapat menjadi kontrol feedback bagi kami. Kami juga siap menerima kritik. Kami hadir di sini sengaja ingin dapat bertatap muka dengan masyarakat, karena kami pun juga merupakan bagian dari masyarakat sehingga kami ingin membangun komunikasi dengan masyarakat,” jelas Kapolresta Malang Kota
Kegiatan Kandani juga coba membahas terkait dengan upaya untuk menurunkan angka stunting di Indonesia, juga terkait dengan masalah pemberantasan Narkoba. “Kami ucapkan terima kasih kepada bapak Kapolresta Malang Kota yang sudah mengungkap kasus Narkoba seberat 21 kg. Harapan kami agar masalah Narkoba ini memang harus diberantas, karena kita harus menjaga kampung kita. Dengan Kampung Bersinar atau bersih dari Narkoba, mari bersama-sama brantas peredaran Narkoba di Kota Malang,” jelas Wakil Walikota Malang, Sofyan Edi Jarwoko. (gie)