Pemerintahan

Ribuan Botol Miras dan Okerbaya Dimusnahkan

Diterbitkan

-

Pemusnahan ribuan botol miras berbagai merk di halaman Mapolres Trenggalek. (mil)
Pemusnahan ribuan botol miras berbagai merk di halaman Mapolres Trenggalek. (mil)

Trenggalek, Memontum – Usai Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Semeru 2019 dilaksanakan, Polres Trenggalek memusnahkan ribuan botol minuman keras berbagai merek dan obat keras berbahaya.

Diwawancarai terkait pemusnahan batang bukti miras dan okerbaya tersebut, Kapolres Trenggalek AKBP Jean Calvijn Simanjuntak mengatakan, ribuan botol miras dan okerbaya tersebut merupakan hasil dari Operasi Aman Semeru 2019.

“Hari ini kita telah memusnahkan ribuan botol miras berbagai merk dan juga okerbaya jenis Pil dobel L (££) yang didapatkan dari hasil Operasi Aman Semeru 2019 selama kurang lebih 1 minggu, ” ucap Jean Calvijn.

Ditegaskan Jean Calvijn, untuk Target Operasi yang ditetapkan oleh Polda Jatim, Polres Trenggalek berhasil menuntaskan 100%.

Advertisement

Untuk jumlah total Miras yang dimusnahkan mencapai 2.000 botol berbagai merek. Dan khusus Okerbaya yang dimusnahkan jumlahnya sama 2.000 butir. Akan tetapi sebenarnya masih ada ribuan lainnya yang masih dalam proses penyidikan.

“Ini berkat integritas dan konsistensi Polres Trenggalek didukung oleh seluruh elemen masyarakat dalam memberantas kejahatan untuk Trenggalek aman, ” tegasnya.

Lebih lanjut Jean Calvijn juga menuturkan, dalam rangka menciptakan situasi Kamtibmas yang aman dan kondusif menjelang Natal dan tahun baru, Polres Trenggalek juga berhasil mengungkap kasus Non Target Operasi (TO) diantaranya ilegal loging, uang palsu, Curanmor dan Curat rumah kosong.

“Menjelang pergantian tahun angka kriminalitas cukup meningkat. Untuk mengantisipasi hal tersebut, kita akan lanjutkan upaya strategis agar angka kriminalitas bisa turun, ” katanya.

Advertisement

Pihaknya juga menghimbau kepada masyarakat untuk tetap berhati – hati dan waspada terhadap kemungkinan bencana yang bisa terjadi kapan saja dan dimana saja.

Mengingat saat ini sudah memasuki musim penghujan, bencana banjir dan tanah longsor bisa saja terjadi sewaktu – waktu. Untuk itu, diharapkan masyarakat tetap waspada dan berhati – hati, terlebih saat merayakan Natal maupun pergantian tahun nanti. (mil/oso)

 

Advertisement
Advertisement
Lewat ke baris perkakas