Mojokerto

Satgas TMMD Mojokerto, Maksimalkan Penggarapan Bedah Rumah Mbok Wati

Diterbitkan

-

Pemasangan batu bata rumah Mbok Wati

Memontum Mojokerto – Satgas TMMD Reguler Ke-102 Kodim 0815 Mojokerto memaksimalkan penggarapan renovasi Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) atau lebih populer dengan istilah “bedah rumah” milik Mbok Wati (83) atau biasanya warga memanggil Mbah Kosul, seorang janda tua yang tinggal di lingkungan RT 03 RW 02 Desa Jembul Kecamatan Jatirejo Kabupaten Mojokerto.

Rumah yang dibangun sekitar tahun 1984 dan merupakan peninggalan Almarhum suaminya, yang meninggal tiga tahun lalu. Selama 34 tahun, rumah tersebut tidak pernah tersentuh renovasi, paling hanya mengganti atap genteng yang bocor dan hal-hal ringan lainnya.

Satgas TMMD Reguler Ke-102 Kodim 0815 Mojokerto, melalui Pelda Wahyudi, anggota Koramil 0815/10 Bangsal yang tergabung dalam SST TMMD Kodim 0815 Mojokerto, bertugas mengerjakan bedah rumah milik Mbok Wati.

Tahap plesterisasi tembok rumah Mbok Wati

Tahap plesterisasi tembok rumah Mbok Wati

Rumah berukuran 5 x 12 meter yang berdiri di atas lahan seluas 90 meter (6 x 15 meter), kini dalam proses pengerjaan, mulai pemasangan batu-bata merah pada dinding rumah di sekeliling ruang tamu dan pemasangan plafon.

Tampak anggota Satgas TMMD Reguler Ke-102 dari SST Kodim 0815 Mojokerto bersama instansi yang tergabung dalam Satgas TMMD, dengan penuh semangat bahu membahu dan bergotongroyong mengerjakan perbaikan rumah milik Mbok Wati.

Advertisement

Komandan Satgas TMMD Ke-102 Kodim 0815 Mojokerto Letkol Kav Hermawan Weharima, SH, melalui Komandan SSK TMMD Kapten Inf Desto Jumeno, saat di lokasi kegiatan, Sabtu (28/07/2018), mengungkapkan, memasuki hari keempat pelaksanaan bedah rumah, ada beberapa kemajuan yang sudah dicapai, yaitu pemasangan bata merah pada dinding ruang tamu sudah selesai dilanjutkan plesterisasi.

Masih kata Komandan SSK, untuk pemasangan plafon ruang tamu masih berlangsung, bila diprosentasekan untuk pencapaian pelaksanaan kegiatan bedah rumah hingga hari ini, (Sabtu,-red), pada kisaran 45 persen.

“Bila ruang tamu sudah kelar, dilanjutkan dengan ruang belakang dan pemasangan asbes untuk teras depan,” Pungkas Komandan SSK TMMD.(den/gan/ono)

Advertisement
Advertisement
Lewat ke baris perkakas