SEKITAR KITA
Sekda Wasto Kunjungi Pameran Hasil Karya Binaan Kabunga
Memontum Kota Malang – Karya Bumi Ngalam (Kabunga) mengadakan pameran sekaligus workhsop yang bertajuk ‘The Jaranan’.
Menampilkan seluruh karya dari hasil binaan Kabunga, pameran digelar di Gedung DKM (Dewan Kesenian Malang), Jumat (18/12) tadi.
Ada dua kecamatan yang selama dua bulan ini, dibimbing oleh Kabunga melalui Sanggar Seni Kampung. Kecamatan itu antara lain, Blimbing dan Klojen. Ke dua kecamatan itu, dibimbing untuk membuat berbagai kreatifitas selama seminggu sekali.
“Kita ajarkan glass painting, menulis dan membatik payung, membuat kostum karnaval, serta desain batik ciri khas masing-masing. Jadi kita bagian penerapannya,” terang Ketua Kabunga, Yuyun Sulastri.
Sejatinya, Sanggar Seni Kampung ini melengkapi sanggar-sanggar yang sudah ada. Dana untuk penyelenggaraan workshop dan pelatihan, berasal dari swadaya.
“Oleh karena itu, peserta cukup terbatas. Maksimal hanya 30 orang atau peserta. Selain karena dana, juga menyesuaikan kondisi pandemi,” ucapnya.
Yuyun menambahkan, bahwa sangat ingin mengembangkan ekonomi kreatif berbasis seni yang nantinya bisa berkembang menjadi UMKM.
“Kami Kabunga melalui Sanggar Seni Kampung menjemput bola, kita datang ke masyarakat memberi pelatihan secara gratis. Namun kedepannya, kami ingin bekerja sama dengan berbagai Dinas untuk membantu kami dalam program ini,” jelasnya.
Sementara itu, Sekda Kota Malang, Wasto, menyempatkan diri menyambangi Gedung DKM (Dewan Kesenian Malang), untuk melihat serangkaian acara pameran.
Menurutnya, sentuhan kesabaran para pembuat karya seni tercermin dari hasil buah tangan yang terpajang. Dirinya pun berharap, kedepannya produk seniman ini bisa mengarah ke UMKM.
“Katakanlah seperti batik, yang mereka buat dengan ciri khas masing-masing wilayah. Kita bantu uruskan ijinnya. Terlebih masalah Haki (Hak Kekayaan Intelektual), supaya bisa legal dan lebih diterima pasar,” terang Wasto yang juga turut mendukung penuh pengembangan UMKM. (cw1/sit)