Pemerintahan
Situbondo Berjaya Berkelanjutan Jadi Tema Harjakasi, Bupati Karna Sampaikan Sejumlah Keberhasilan
Memontum Situbondo – Pemerintah Kabupaten Situbondo menggelar Upacara Peringatan Hari Jadi Kabupaten Situbondo (Harjakasi) ke-206, di Alun-Alun Situbondo, Kamis (15/08/2024) tadi. Dalam pelaksanaan peringatan kali ini, mengusung tema ‘Situbondo Berjaya Berkelanjutan’.
Dalam momentum ini, Bupati Situbondo, Karna Suswandi, berharap agar melalui tema Harjakasi ke-206 ini bisa menjadi evaluasi terhadap apa yang telah dilakukan dan disumbangkan untuk Kabupaten Situbondo. Khususnya, dalam mendorong terciptanya peradaban yang lebih maju.
“Mari kita semua semangat terus untuk mewujudkan masyarakat Situbondo yang lebih berakhlak, sejahtera, adil dan berdaya kelanjutan,” kata Bupati Karna.
Dalam memperingati Harjakasi ke-206 ini, tambahnya, juga merupakan salah satu wujud penghargaan terhadap para pendahulu dalam membangun peradaban di Kabupaten Situbondo. “Termasuk kepada bupati dan wakil bupati sebelumnya, yang telah berjasa terhadap pembangunan yang membawa kesejahteraan bagi masyarakat Situbondo,” tegas Bung Karna-sapaan akrab Bupati Situbondo.
Tidak ketinggalan, Bupati Karna juga mengajak seluruh komponen masyarakat untuk turut berkontribusi positif dalam mensejahterakan masyarakat. “Berbagai macam penghargaan, alhamdulillah berhasil kita raih. Baik itu di tingkat nasional maupun provinsi,” tambah Bupati Karna.
Baca juga :
Dirinya juga mengapresiasi para ulama, tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, tokoh perempuan, termasuk kepada teman-teman media yang telah membantu dan memberikan kontribusi positif bagi pencapaian pembangunan di Kabupaten Situbondo. “Situbondo telah mengalami kemajuan cukup signifikan, mulai dari aspek fisik maupun sosial budaya, ekonomi dan lingkungan. Ini ditandai dengan capaian kinerja Pemkab Situbondo, yang semakin baik. Diantaranya Indeks Pembangunan Manusia atau IPM mengalami kenaikan tahun 2022 sebesar 69,76 persen di tahun 2023 naik kembali menjadi 70,65 persen,” terang Bupati Karna.
Sedangkan, lanjut Bupati Situbondo, angka kemiskinan pada tahun 2023 sebesar 11,90 persen dan kembali turun pada 2024 menjadi 11,51 persen. Ini sesuai rilis Badan Pusat Statistik Situbondo. “Sementara pertumbuhan ekonomi di tahun 2021, mampu tumbuh positif di angka 3,26 persen dan pada tahun 2022 pertumbuhan ekonomi naik lagi menjadi 4,39 persen. Pada tahun 2023 pertumbuhan ekonomi kembali naik di angka 4,9 persen, sehingga ini menjadi indikasi bahwa selama kepemimpinan saya dan Nyai Khoirani, pertumbuhan ekonomi di Situbondo terus mengalami peningkatan dari tahun ke tahun,” tambahnya.
Sedangkan untuk indeks kepuasan layanan infrastruktur pada tahun 2023, lanjutnya, ada di angka 83,59 atau kriteria baik. Hal ini menggambarkan ukuran umpan balik tingkat kepuasan masyarakat atas pembangunan infrastruktur oleh Pemkab Situbondo, semakin baik dari aspek ketersediaan fisik, kualitas fisik, kesesuaian dana efektifitas pemanfaatan dana lainnya.
Terkait dengan indeks reformasi birokrasi, Pemkab Situbondo pada tahun 2022 di angka 68,83 dan pada tahun 2023 meningkat menjadi 70,14 atau meningkat 1,31 persen. “Ini menunjukkan nilai kemajuan pelaksanaan program reformasi birokrasi dalam mencapai sasaran, yakni mewujudkan birokrasi yang bersih, akuntabel, kapabel serta birokrasi yang mampu memberikan pelayanan publik secara prima,” ujar Bupati Karna. (her/gie)