Jember
Sudiyo Ikut Tajemtra Sejak 1975
Memontum Jember – Sudiyo (71), warga kelurahan Kebonsari, Kabupaten Jember terbilang langka. Meskipun umurnya sudah tak muda lagi, ia mengaku selalu tertantang disetiap event tahunan gerak jalan Tanggul-Jember Tradisional (Tajemtra) yang diselenggarakan Kabupaten Jember.
Rupanya, keikutsertaannya dalam lomba Tajemtra atau lainnya diikutinya sejak muda. Bahkan, olahraga jalan sehat ia jadikan sebagai bagian dari gaya hidupnya.
“Saya nggak pernah meraih trofi, hanya sertifikat penghargaan saja,” kata Sudiyo sabtu (31/8/2019) pagi saat diwawancarai memontum.com dirumahnya sebelum berangkat ke Kecamatan Tanggul tempat Start Tajemtra.
Diketahui Pensiunan PNS Lapas Kelas II A ini tercatat sudah 34 kali ikut lomba, 3 kali di era Bupati Abdul Hadi (1975), 2 Supono (1980), 3 Suryadi (1986), 5 Priyanto Wibowo (1989), 4 Winarno (1994), 5 Samsul Hadi Siswoyo (2000), 8 MZA Jalal (2005) dan 4 kali di masa kepemimpinannya, Bupati dr Hj Faida.l MMr.
“Tajemtra ini selain bermanfaat sebagai olah raga dan kesehatan, gerak jalan ini juga sebagai ajang silatuhrohmi untuk mempererat tali persaudaraaan, ” ungkapnya.
Sementara Kepala Dispora Jember, M Thamrin menjelaskan, tahun ini jumlah peserta yang ikut lomba Tajemtra mencapai 12 ribu lebih, Angka luar biasa, untuk ukuran lomba gerak jalan sehat kelas.
“Tim beregu pelajar memang berkurang, tapi untuk beregu umum banyak sekali, yang jelas pesertanya 10 ribuan ke atas,” tuturnya.
Kadispora mengatakan, sebanyak 761 personel pengamanan diturunkan untuk acara Tajemtra. Hal itu dilakukannya untuk menciptakan sebuah event yang sukses dan memuaskan warga masyarakat
“Selain itu, kegiatan ini turut menyediakan perlindungan asuransi gratis bagi peserta Tajemtra. Namun, mudah-mudahan tidak ada kecelakaan, karena di setiap pos disediakan tempat istirahat,” pungkasnya. (yud/oso)