Terjatuh dari Motor, Pengemudi Ojek Online Tewas

Memontum Kota Malang – Slamet Priono (41) warga Jl Tebo Selatan, Kelurahan Mulyorejo, Kecamatan Sukun, Kota Malang, Selasa (14/9), tewas seketika setelah mengalami kecelakaan lalu lintas di Jl Janti Barat, Kecamatan Sukun.

Hal itu terjadi setelah dia terjatuh dari motor Honda Beat Nopol N 6204 BAT hingga kepalanya membentur aspal jalan. Tidak hanya itu, motornya terseret menabrak motor Honda Astrea Nopol N 2679 CB yang dikendarai Muhammad (51) warga Gadang, Kecqmatan Sukun, Kota Malang, yang melaju dari arah berlawanan.

Baca juga:

• Wabup Situbondo Buka Workshop Evaluasi Pengelolaan Keuangan dan Pembangunan bersama BPKP
• Layanan Transformasi Publik Via BTS, Pemkot Malang Siapkan Kajian
• Evaluasi Kinerja Triwulan Tiga Pj Wali Kota Malang Tuai Apresiasi Tinggi Tim Evaluator Itjen Kemendagri

Informasi Memontum.com bahwa sehari-harinya Slamet bekerja sebagai ojek online. Sejak bercerai dengan istrinya, dia tidak lagi tinggal di Jl Tebo, melainkan pulang ke Desa Kauman, Kecamatan Kalipare, Kabupaten Malang. Dia biasanya datang ke Jl Tebo untuk antar anaknya sekolah.

Kanit Laka Lantas Polresta Malang Kota Iptu Saiful Ilmi menjelaskan bahwa kecelakaan lalu lintas ini terjadi sekitar pukul 06.30.

“Korban mengendarai motornya melaju dari arah timur ke barat. Sesampainya di lokasi, diduga mendahului kendaraan yang ada di depannya. Haluan terlalu ke kanan hingg korban terjatuh,” ujar Iptu Saiful usai melakukan olah TKP di lokasi kejadian.

Motor korban terseret hingga membentur kendaraan lainnya dari arah berlawanan. “Motornya terseret hingga menabrak motor Honda Astrea yang berjalan dari arah berlawanan. Akibat dari kejadian ini korban meninggal di lokasi kejadian. Jenazahnya saat ini sudah dibawa ke kamar jenazah RSSA Malang,” ujar Iptu Saiful.

Terkait apakah korban terjatuh karena bersenggolan dengan motor di depannya, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan.

“Saat mendahului haluannya tetlalu ke kanan melebihi garis tengah jalan. Namun apakah dia terjatuh karena bersenggolan dengan kendaraan lainnya saat mendahului, kami masih melakukan penyelidikan dan meminta keterangan saksi-saksi,” ujar Iptu Saiful. (gie)