SEKITAR KITA
RSUD dr Soedomo Trenggalek Targetkan Naik Kelas B Tahun 2023
Memontum Trenggalek – RSUD Dr Soedomo Trenggalek mentargetkan tahun 2023 mendatang, akan naik Kelas B. Guna mewujudkan hal itu, rumah sakit plat merah ini terus melakukan inovasi baik dari segi pelayanan, sumber daya manusia (SDM), sarana prasarana, administrasi hingga manajemen rumah sakit. Mengingat, dari segi fasilitas dan SDM, RSUD juga sudah memenuhi syarat untuk naik menjadi Kelas B.
“Kalau untuk naik kelas dari Kelas C ke B, yang belum terpenuhi hanya sub spesialisasinya. Yakni, minimal untuk rumah sakit Kelas B, itu harus ada dua sub spesialis besar. Diantaranya, penyakit dalam termasuk dokter bedah (thorax), kandungan dan anak. Dan ini, yang masih akan kita usahakan,” ungkap Direktur RSUD dr Soedomo Trenggalek, Mokh Rofiq Hindiono, saat ditemui di ruang kerjanya, Selasa (09/08/2022) siang.
Sementara terkait fasilitas penunjang, ujar Direktur, seperti contohnya peralatan, rumah sakit milik Pemerintah Daerah ini bisa memenuhinya. Gedung pun juga sangat layak dan memadai untuk naik menjadi rumah sakit tipe B. Bahkan, tenaga non sub spesialisasi juga dipastikan terpenuhi.
“Kami berharap dengan inovasi-inovasi yang dilakukan, ini bisa naik ke Kelas B. Sehingga, nantinya bisa menjadi magnet bagi masyarakat Trenggalek. Termasuk, nantinya lebih memilih berobat di Trenggalek dan bukan justru berobat di daerah lain,” imbuhnya.
Rofiq dalam hal ini juga meminta dukungan Pemerintah Daerah, yang mana dalam hal ini Bupati Trenggalek. Karena, untuk mewujudkan rumah sakit Kelas B di Kota Keripik Tempe, perlu dukungan semua pihak.
Baca juga:
- Pj Wali Kota Malang Tekankan Kewaspadaan Dini Jaga Kondusifitas Pilkada 2024
- Peduli Wilayah Kekeringan, Bunda Indah Distribusikan Tangki Air Bersih untuk Masyarakat
- Ketua DPRD Trenggalek Definitif Periode 2024-2029 Resmi Ditetapkan
- Pemkab Jember Hentikan Sementara Penyaluran Bansos, Hibah dan Honor Guru Ngaji
- Besok, 32 Ribu Peserta Bakal Ikuti Tes SKD CPNS di Kota Malang
“Rumah sakit Kelas B ini nantinya akan menghasilkan multiple efek bagi masyarakat. Baik dari sisi perekonomian dan sisi lain, bagi masyarakat Trenggalek pada umumnya,” terang Rofiq.
Dirinya juga menegaskan, dalam rangka memenuhi akses dan kualitas pelayanan kesehatan, dukungan dari semua lapisan masyarakat sangat diperlukan. Mengingat, semua masyarakat pasti akan membutuhkan pelayanan kesehatan yang baik dan memadai. Terlebih jika datang ke RSUD dr Soedomo Trenggalek.
Seiring dengan selesainya pembangunan dua gedung baru saat ini, paparnya, tidak menutup kemungkinan RSUD ini secepatnya akan naik Kelas B. “Mudah-mudahan jika diberi kelancaran, tahun depan RSUD dr Soedomo Trenggalek bisa naik kelas ke Kelas B,” ujarnya.
Rofiq menambahkan, dengan adanya penambahan dua gedung baru tersebut, fasilitas layanan kesehatan di RSUD dr Soedomo bisa menjawab dan mengakomodir semua keluhan masyarakat selama ini. (mil/sit)