Kota Malang

Tinjau Lokasi Musibah Kebakaran Pasar Comboran, Mantan Pj Wali Kota Wahyu Tawarkan Konsep Manfaat

Diterbitkan

-

KEBAKARAN: Wahyu Hidayat saat berada di lokasi kebakaran Pasar Comboran Baru Barat. (ist)

Memontum Kota Malang – Musibah kebakaran yang berlangsung di Pasar Comboran Baru Barat, juga mengundang keprihatinan mantan Pj Wali Kota Malang periode 2023-2024, Wahyu Hidayat. Keprihatinan itu, ditunjukkannya dengan mendatangi lokasi kejadian, Sabtu (14/09/2024) tadi.

Dalam momen itu, dirinya mengaku merasa terpanggil, setelah mendapatkan kabar musibah kebakaran yang terjadi pada Jumat (13/09/2024) malam. Dirinyapun, mendatangi lokasi sekitar pukul 12.30 WIB dan langsung berinteraksi dengan para pedagang serta warga di sekitar lokasi pasar.

“Saya mendapat kabar, bahwa Pasar Comboran terbakar. Karena dahulu saya sempat berinteraksi dengan para pedagang atau saat saya masih menjabat Pj Wali Kota, makanya saya datang karena merasa masih punya ikatan dengan mereka,” kata Wahyu Hidayat.

Ditambahkannya, saat masih menjabat dahulu, dirinya mengaku pernah mengunjungi dan berdiskusi dengan para pedagang terkait pasar legendaris tersebut. Termasuk, juga mendengarkan berbagai keluhan. Karenanya, jika nanti dirinya diberi kesempatan untuk memimpin Kota Malang, dirinya berencana meramaikan kembali Pasar Comboran dengan konsep yang lebih menarik dan bermanfaat bagi masyarakat.

Advertisement

Baca juga :

“Saya ingin mengubah stigma negatif Pasar Comboran dan menghadirkan perhatian lebih dari pemerintah. Terutama, dalam melengkapi fasilitas sarana dan prasarana pasar ini,” ujar mantan Sekda Kabupaten Malang ini.

Tidak hanya itu, Wahyu juga menyampaikan niatannya untuk memanfaatkan lahan kosong yang berada di Lantai II dan memperbaiki akses bagi pedagang onderdil. Sehingga, bisa lebih strategis dalam berjualan.

“Saya mempunyai konsep, supaya yang ada di pinggir jalan ini bisa naik. Kita juga ingin, memanfaatkan pasar baru Timur,” tambahnya.

Wahyu berharap, dengan terjadinya musibah kebakaran tersebut, tidak menjadikan trauma bagi para pedagang. Pihaknya juga berharap, agar Pemerintah Kota Malang segera hadir untuk membantu.

Advertisement

“Pemerintah harus memberikan solusi cepat, agar pedagang juga bisa kembali berdagang. Sehingga, proses rencana perbaikan tidak sampai menghambat pedagang untuk terus berjualan,” imbuh Wahyu. (rsy/sit)

Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas