Gresik

Wabup Qosim Sampaikan Keberhasilan Kinerja Selama 2017

Diterbitkan

-

Memontum Gresik—- Saat membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Rancangan Rencana Kerja Pemerintahan Daerah (RKPD) Kabupaten Gresik Tahun 2018 pada Kamis (15/3/2018) di Ruang Mandala Bakti Praja. Wakil Bupati Gresik Dr. Mohammad Qosim menyampaikan keberhasilan capaian kinerja utama Pembangunan selama tahun 2017.

“Musrenbang yang kita laksanakan kali ini untuk menyempurnakan Rancangan Rencana Kerja Pemerintahan Daerah tahun 2019. Dengan mengintegrasikan usulan pembangunan atau rencana kerja secara teknokratis, politis, maupun partisipatif. RKPD menjadi dasar penyusunan Kebijakan Umum Anggaran Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUAPPAS). Selanjutnya menjadi landasan dalam penyusunan dokumen Anggaran Pendapatan dan belanja Daerah (APBD) 2019” kata Qosim.

Wabup Qosim juga menyampaikan bahwa Gresik sebagai Kabupaten Peduli Hak Azasi manusia (HAM). Beberapa peningkatan dicapai yaitu Kepedulian HAM yaitu, dari nilai 75,29 pada 2015 naik ke nilai 90 pada tahun 2016. Karena ada perubahan indicator, ada tahun 2017 meraih nilai 89.

Peningkatan juga dalam reformasi Birokrasi. Pada tahun 2016 hanya meraih nilai 67,21 (B). selanjutnya pada tahun 2017 meraih nilai 71,09 (BB). Prestasi juga dicapai pada pembangunan ekonomi, selama 5 tahun inflasi di Gresik hanya dibawah 10%. Pendapatan Perkapita (PCI) Rp. 84,9 juta dengan gini ratio hanya 0,31 atau ketimpangan rendah.

Advertisement

Wakil Bupati yang berbicara dihadapan sekitar 300 orang peserta Musrenbang. Mereka terdiri dari Seluruh elemen mulai dari Jajaran pemerintah Daerah, Anggota legislative, berbagai elemen masyarakat mulai dari LSM, Pers, perwakilan dari organisasi masyarakat, Perguruan tinggi, Pengusaha, perwakilan dari berbagai Perusahaan yang ada di Gresik.

Peningkatan juga pada Indeks Kualitas Lingkungan Hidup, tahun 2015 hanya memperoleh nilai 56,47, 2016 mendapat nilai 58,30 dan pada tahun 2017 nilainya meningkat 61,36. Peningkatan juga pada nilai Indeks pembangunan manusia (IPM) dan Indeks Pembangunan Gender (IPG).

Menurut Kepala Bappeda Kabupaten Gresik, Tugas Husni Syarwanto melalui kabag Humas dan Protokol Suyono. Dalam pencapaian visi misi, kami menetapkan 7 tujuan, delapan kinerja utama, dan 29 sasaran pembangunan yang diukur dengan 40 indikator sasaran.

Pada tahapan Musrenbang kali ini tercatat usulan belanja langsung mencapai Rp. 1,648 triliun dan belanja tidak langsung mencapai Rp. 1,755 triliun. Total anggaran rancangan awal RKPD mencapai Rp. 3,404 triliun. (sgg/nay)

Advertisement
Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas