Situbondo

Wah! Di Jawa Timur, Bupati-Wabup Situbondo “Adu Pukul”

Diterbitkan

-

BERTANDING : Bupati dan Wabup Situbondo saat adu pukul dalam puncak acara Festival Ojhung. (im)

Memontum Situbondo – Lestarikan budaya olahraga tradisional ojhung Dinas pariwisata (Dispar) Pemkab Situbondo menggelar Festival ojhung Tahun 2019, Sabtu (24/8/2019) malam.

Acara festival adu pukul memakai kayu rotan secara bergantian tersebut dilaksanakan di Alun-alun Kota Situbondo.

Menariknya, pada kegiatan festival ojhung sebagai puncak resepsi HUT Kemerdekaan RI ke-74 ditandai dengan permainan ojhung oleh Bupati Situbondo H Dadang Wigiarto SH melawan Wabup Ir H Yoyok Mulyadi M Si. Juga dari para unsur Forkopimda Situbondo.

Dengan mengenakan pakaian batik yang dipadu dengan ikat kepala atau odheng khas Kabupaten Situbondo, Bupati H Dadang Wigiarto dan Wabup H Yoyok Mulyadi bermain ojhung, sebagai tanda dibukanya festival ojhung 2019.

Advertisement

Penonton dan undangan yang hadir dengan kompak sekali memberikan aplaus dengan tepuk tangan, sehingga kegiatan festival makin meriah.

Wabup Situbondo, H Yoyok Mulyadi mengatakan, selain tradisi ojhung untuk olahraga tradisional, kegiatan festival ojhung ini juga untuk memeriahkan malam resepsi HUT Kemerdekaan RI ke-74 Tahun 2019 dan Harjakasi ke- 201.

”Karena ojhung merupakan olahraga tradisi asal Desa Bugeman, Kecamatan Kendit, Kabupaten Situbondo,” kata Wabup H Yoyok Mulyadi.

Baca : Olahraga Ojhung Meriahkan HUT RI ke-74 dan Harjakasi ke-201 Tahun 2019

Advertisement

H Yoyok menjelaskan, permainan ojhung merupakan kesenian rakyat Situbondo sejak dulu. Sehingga masyarakat Situbondo sudah cukup akrab dengan olahraga ojhung.

“Oleh karena itu, untuk melestarikan tradisi olahraga ojhung, kami menggelar festival ojhung. Dengan harapan, anak-anak millenial mengenal tradisi ojhung, ” pungkasnya. (im/oso)

 

Advertisement
Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas