Pemerintahan
Wajib Kedepankan Prokes, Pasar Tugu Probolinggo Dibuka Kembali
Memontum Probolinggo – Kebijakan Wali Kota Probolinggo yang akan membuka kembali aktifitas Pasar Sabtu Minggu (Tugu) di Alun-alun Kota Probolinggo, menuai respon positif dari kalangan pedagang, khususnya para UMKM di Kota Probolinggo.
Salah satu pedagang Pasar Tugu, Edy, mengaku gembira atas kebijakan Wali Kota Habib Hadi. Menurutnya, kebijakan tersebut dinilai sangat mengayomi masyarakat. Apalagi, disaat musim pandemi seperti sekarang, di mana penjualan UMKM bisa dibilang masih lesu.
“Ini adalah langkah yang bagus. Semoga ini akan berdampak positif,” papar Edy, Sabtu (27/03) tadi.
Baca juga: Wanita Paruh Baya Ngamuk Bawa Celurit di Pasar Wonoasih Probolinggo
Wali Kota Probolinggo sendiri menjelaskan, bahwa Pasar Tugu dibuka kembali mulai tanggal 27 Maret 2021 dengan waktu operasional mulai pukul 05.00 hingga pukul 09.00. Selama itu pula, wajib tetap mengedepankan protokol kesehatan.
“Itu syarat wajib yang harus dipatuhi pedagang supaya bisa berjualan di Pasar Tugu,” terangnya.
Selain itu, tambahnya, disetiap lapak para pedagang harus menyediakan hand sanitizer. Dalam rangka mencegah terjadinya kerumunan, pedagang juga dilarang menggunakan kendaraan roda 3 dan bersedia menandatangani surat pernyataan yang dibuat Pemkot Probolinggo tentang taat protokol kesehatan, termasuk sanggup mengikuti vaksinasi.
“Apabila pedagang tidak mematuhi aturan tersebut, maka siap menerima sanksi berupa pencabutan ijin atau larangan berjualan kembali di Pasar Tugu,” ujar Wali Kota.
Penegasan itu, disampaikan Wali Kota Probolinggo, saat rapat koordinasi dengan seluruh forkopimda di wilayah Kota Probolinggo. (geo/sit)