Pemerintahan
Wali Kota Probolinggo bersama Ribuan Jamaah Salat Idul Fitri Padati Masjid Agung Raudhatul Jannah
Memontum Probolinggo – Wali Kota Probolinggo, Habib Hadi Zainal Abidin bersama istri, Aminah Hadi, Sekda Ninik Ira Wibawati, melaksanakan Salat Idul Fitri 1443 H bersama ribuan jamaah di Masjid Agung Raudhatul Jannah, Senin (02/05/2022) tadi.
Sebelum melaksanakan salat, takmir masjid menjelaskan jika selama Ramadan telah membagikan takjil yang diperoleh dari 420 dermawan berupa 4.360 nasi kotak, 216 kg kurma yang dibagikan kepada 250 orang selama 29 hari. Sedangkan zakat fitrah berupa beras sejumlah 4.011 kg, shodaqoh berupa beras 210 kg, zakat berupa uang Rp 29.824.000, fidyah berupa uang Rp 1.768.000, zakat maal Rp 10.189.000, shodaqoh atau infaq sejumlah Rp 6.954.000.
Adapun sasaran zakat, diberikan kepada 3.311 jiwa per paket dan mendapat 3 kg beras, yang akan dibagikan kepada yang berhak, fakir, miskin, yatim, dhuafa yang tersebar di 5 kecamatan.
“Kami atas nama takmir masjid, mengucapkan terima kasih bagi yang sudah memakmurkan masjid. Termasuk, partisipasi semua pihak dengan menyisihkan sebagian hartanya, untuk beramal dan shodaqoh. Semoga diterima oleh Allah SWT dan memperoleh ganti yang lebih baik,” urainya.
Baca juga :
- Kelanjutan Proyek WTP, Sekda Kota Malang Tegaskan Tunggu Persetujuan Lingkungan
- DPC PKB Trenggalek Kuatkan Konsolidasi Pemenangan Pilgub dan Pilbup 2024
- Pendapatan Pajak Kota Malang Triwulan III Lampaui Target, PBJT Mamin dan BPHTB di Angka Lebih 60 Persen
- Masa Kampanye Pilkada 2024 Bakal Jadi Perhatian Operasi Zebra Semeru
- Sekda Kota Malang Soroti Tingginya ASN Muda yang Tidak Lolos BI Checking di Pengajuan Kredit Perumahan
Selanjutnya, Salat Idul Fitri dipimpin oleh Imam KH Abdul Wahid Sirodj. Dalam khutbahnya, dirinya menyampaikan bahwa hari ini merupakan hari yang agung, sebuah kemenangan bagi umat muslim.
“Semoga amalan kita selama Ramadan, diterima oleh Allah SWT. Mulai puasa, salat tarawih, tadarus Alquran hingga Salat Tahajud. Namun, kebahagiaan hari ini di dunia yang sesaat, tidak ada apa-apanya bila dibandingkan kegembiraan kita di alam kubur. Mudah-mudahan, Allah juga menolong kita untuk tetap istiqomah,” paparnya.
Sementara warga yang salat di Masjid Agung, mengaku merasa senang, karena sudah tidak seketat dahulu meski harus tetap memakai masker. “Alhamdulillah, di sini sekarang membludak yang salat. Semoga pandemi ini berakhir, sehingga bisa seperti semula aktivitas,” ujar Yatik (45) warga Jalan Mastrip, Kota Probolinggo. (kom/pix/sit)