Pemerintahan
4 Warga Kabupaten Malang yang Positif Covid-19 Tidak Sakit
Memontum Malang – Empat orang warga Kabupaten Malang yang dinyatakan positif Coronavirus Disease (Covid-19) dinyatakan tidak sakit. Hal itu ditegaslan oleh Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Malang, Arbany Mukti Wibowo saat ditemui di Pendopo Kabupaten Malang, Kepanjen. Namun begitu, keempat warga tersebut tetap menjalani karantina, sejak mereka diindikasikan terpapar Covid-19 atau virus corona.
“Orangnya itu tidak sakit, tapi positif. Makanya tidak kami karantina di rumah sakit, tapi ditempatnya,” ujar Arbani.
Lebih lanjut ia mengatakan, keempat warga Kabupaten malang tersebut juga mendapatkan pendampingan maksimal. Selain itu, Arbany juga bahwa keempatnya juga menunjukan perkembangan yang baik.
“Ada 2 sebenarnya kemarin sempat sakit batuk, pilek. Tapi dalam perjalanannya, yang bersangkutan kita berikan motivasi, selalu mengkonsumsi makanan bergizi dan kita selalu berikan suntikan vitamin dalam dosis tinggi. Mereka batuk dan pileknya berangsur hilang. Insyaallah kondisinya sudah tidak ada gejala sama sekali,” tuturnya.
Namun begitu, untuk mengetahui hasil lebih lanjut dan benar-benar bisa dinyatakan negatif, Arbany mengatakan bahwa pihaknya juga masih menunggu hasil tes kedua, yakni Polymerase Chain Reaction (PCR) test.
“Namun untuk menyatakan negatif harus dilakukan PCR (Polymerase Chain Reaction) test lagi dua kali. Mulai dulu pertama sudah satu kali, kemarin sudah satu kali, nanti terakhir hari Jumat. Kalau nanti itu sudah negatif, mereka sudah orang biasa seperti kita. Sebenarnya ketahanan tubuh mereka lebih dari kita,” sambung Arbani.
Selain itu, Arbani juga menyebutkan bahwa keempat orang yang positif Covid-19 tersebut tidak memiliki riwayat penyakit. “Alhamdulillah yang bersangkutan tidak memiliki riwayat penyakit kronis. Cuma ada satu yang lansia, itu kondisi sehat,” pungkasnya.
Untuk diketahui, berdasarkan data yanh dihimpun oleh Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Malang, ada sebanya 78 orang berada dalam status Orang Dalam Pemantauan (ODP), 24 orang dalam status Pasien Dalam Pengawasan (PDP) dan ada sebanyak lima orang yang telah dikonfirmasi positif Covid-19. (iki/yan)