Pemerintahan
Tingkatkan Partisipasi Masyarakat Isi Data Sensus Online, Bupati Fadeli Minta ASN, TNI-POLRI Jadi Contoh
Memontum Lamongan – Guna meningkatkan partisipasi masyarakat agar ikut serta mengisi data secara daring atau online dalam Sensus Penduduk Online (SPO) 2020, Bupati Lamongan, H. Fadeli, SH, MM langsung memberikan contoh kepada masyarakat Lamongan dengan memegang telepon genggam untuk menunjukkan data SPO 2020-nya yang sudah terisi sebagai warga Lamongan, Hal itu dilakukanya di saat momentum Minggu Ceria (mince) di Alun-Alun Kota Lamongan. Minggu, (8/3/2020).
“Saya menunjukkan langsung kepada semua yang hadir di Mince ini, kalau saya pribadi beserta keluarga sudah melakukan pengisian secara online,” ujarnya.
Tak hanya itu, selain memberikan contoh, Bupati Fadeli juga meminta kepada seluruh masyarakat Lamongan dimulai dari seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN), anggota TNI-POLRI juga diminta untuk memberikan contoh dan mencontohkan cara mengisi data sensus penduduk secara online yang kepada masyarakat Lamongan.
“Saya minta seluruh Pegawai Sipil Negara (ASN) harus terlebih dahulu untuk memberikan contoh dan mencontohkan kepada seluruh masyarakat Lamongan. Dan diharapkan segera ditindaklanjuti oleh semua anggota TNI-Polri, dan diikuti seluruh masyarakat Kabupaten Lamongan,” harapnya sembari didampingi jajaran Forkopimda, Kepala Kantor Badan Pusat Statistik (BPS) Lamongan, Ellyn Tambarnita Brahmana, serta Kepala OPD Pemkab Lamongan.
Selain itu, disebutkan Bupati Fadeli, terkait SPO 2020 dengan memakai sistem daring/secara Online, memang baru pertama kali dilakukan oleh BPS dalam melakukan sensus penduduk.
“Sensus penduduk sangatlah penting, bahkan saat ini, untuk pengisiannya juga tak harus menunggu petugas dan sudah bisa dilakukan di rumah,” tegasnya.
Lebih jauh, dijelaskan Kepala Kantor BPS Lamongan Ellyn Tambarnita Brahmana, dari brosur yang sudah diedarkan oleh BPS Kabupaten Lamongan, untuk SPO 2020 sebenarnya sudah dimulai sejak 15 Februari lalu dan akan berakhir pada 31 Maret mendatang.
“Mulai tahun ini pendataan dilakukan secara kombinasi. Pertama dilakukam pengisian secara mandiri dan online, sehingga pendataan akan berjalan efektif dan efisien, karena masyarakat yang dapat melakukan pengisian data dimana saja dan kapan saja melalui gadget, laptop atau komputer,” jelasnya.
Untuk yang kedua, Sambung Ellyn, akan dilakukan sensus wawancara yang akan dilaksanakan mulai bulan juli mendatang.
“Namun begitu tetap dianjurkan untuk melakukan pengisian data secara online. Sebab, semakin cepat data terisi, akan membantu backup data pemerintah dalam membuat berbagai kebijakan, seperti pendidikan, pangan, kesehatan dan lain sebagainya,” bebernya.
Namun, Ellyn menandaskan bagi masyarakat yang belum terdata dan yang masih memiliki keterbatasan secara informasi dan teknologi akan didata secara manual oleh petugas BPS Lamongan mulai Juli mendatang.
“Bagi masyarakat yang akan melakukan SPO 2020, langkah pertama yang harus dilakukan adalah membuka aplikasi browser pada perangkat telepon genggam, tablet laptop, atau komputer, dan dengan klik sensus.bps.go.id. dengan Login berbekal KTP, KK atau akta nikah kemudian lakukan pengisian data sesuai dengan yang ditentukan,” pungkasnya. (Jar/zen/yan)