Pemerintahan

Dikbud Situbondo Siapkan Aturan New Normal pada Tahun Ajaran Baru

Diterbitkan

-

Drs H Junaedy M Si. (her/im)
Drs H Junaedy M Si. (her/im)

Memontum Situbondo – Saat ini Indonesia bersiap memasuki era new normal life (era kehidupan normal baru) termasuk Kabupaten Situbondo. Pihak Dikbud (Dinas Pendidikan dan Kebudayaan) Kabupaten Situbondo sedang menyiapkan peraturan demi keselamatan dan kesehatan para anak didik dan juga guru yang sedang melakukan aktivitas belajar – mengajar di tengah pandemi covid-19. Bahkan Kabupaten Situbondo hingga Kamis (18/6/2020) masih berstatus zona merah pekat.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Situbondo, Drs H Junaedy MSi saat dikonfirmasi wartawan Memontum.com di ruang kerjanya mengatakan, pihaknya akan meniadakan kegiatan – kegiatan di luar ruangan atau di luar kelas.

“Sesuai anjuran pemerintah pusat, saat pandemi virus Corona atau Covid-19 dan memasuki era kehidupan kenormalan baru, ketika sekolah sudah masuk, dilarang mengadakan aktivitas di luar sekolah, dan jangan lupa menerapkan protokoler kesehatan,” ujarnya.

“Yaitu para siswa diwajibkan memakai masker dan lembaga sekolah harus menyediakan masker bagi siswa yang tidak memakainya. Menyediakan tempat cuci tangan serta hand sanitizer. Lembaga sekolah harus mengikuti aturan protokol kesehatan, ” tegasnya.

Advertisement

Sambung dia, selain itu sekolah dapat memulai proses belajar mengajar setelah dapat ijin dari pemerintah. Khususnya di wilayah zona hijau bagi lembaga SMP, dua bulan kemudian. Bagi siswa SD, lima bulan kemudian juga untuk siswa PAUD dan TK. Dengan catatan memberlakukan physical distancing, yaitu jaga jarak 1,5 meter serta 18 siswa per kelas dengan 2 shif masuk kelas.

“Namun para siswa, nantinya dilarang berkumpul terlalu banyak. Maksimal 5 siswa dengan jarak pada saat jam istirahat. Hal ini telah kami jelaskan, bahwa dunia pendidikan di era kehidupan normal baru harus sesuai dengan protap protokol kesehatan, ” pungkasnya. (her/im/yan)

 

Advertisement
Advertisement

Adblock Detected

Please consider supporting us by disabling your ad blocker

Refresh Page
Lewat ke baris perkakas