Kabar Desa
Pantai Parangdowo Resmi Dikelola BUMDes Gajahrejo
Memontum Malang – Pantai Parang Dowo telah resmi dikelola oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Gajahrejo. Sebelumnya, tempat wisata yang bertempat di Desa Gajahrejo Kecamatan Gedangan Kabupaten Malang ini sempat melalui beberapa perdebatan terkait siapa yang berwenang dalam pengelolaannya.
Kepala Desa Gajahrejo, Siswoyo mengatakan, sebelum resmi diekelola melalui BUMDes memang sempat ada sedikit ketidaksepemahaman antara masyarakat Desa Gajahrejo dengan pihak pengelola sebelum BUMDes.
“Bukan konflik, hanya ketidaksepahaman antara konsep yang akan diusung Maryoto sebagai pengelola saat itu,” ujar Siswoyo saat ditemui, Kamis (25/6/2020).
Namun, lebih lanjut Siswoyo menjelaskan, pihaknya telah memfasilitasi untuk melakukan mediasi antara masyarakat dengan pihak pengelola yang dikomandoi oleh Maryoto. Dalam mediasi tersebut, akhirnya muncul kesepakatan bahwa pengelolaan Pantai Parangdowo diserahkan sepenuhnya kepada pihak BUMDes.
Selain itu, Siswoyo juga mengatakan bahwa salah satu tokoh masyarakat yang bernama Masrum meminta tiga hal untuk dipenuhi oleh pengelola selanjutnya. Yakni penerapan protokol kesehatan, pemberdayaan masyarakat dan pembebasan tarif bagi masyarakat desa setempat yang ingin berkunjung ke Pantai Parangdowo.
“Dalam mediasi tersebut ada tiga tuntutan dari salah satu tokoh masyarakat, Masrum. Yang pertama yakni penerapan protokol kesehatan, pemberdayaan masyarakat, yang dalam hal ini artinya masyarakat ingin dilibatkan dalam pengelolaan Pantai Parangdowo. Yang ketiga adalah agar masyarakat desa setempat yang berkunjung kesana tidak diberi tarif,” imbuh Siswoyo.
Langkah tersebut mendapat apresiasi dari pihak Kepala Desa. Pasalnya selain melibatkan masyarakat desa setempat dalam pengelolaannya, konsep yang diusung oleh Maryoto selaku pengelola sebelumnya dinilai bagus.
“Jadi per hari ini Kamis (25/6/2020), Pantai Parangdowo telah resmi dikelola oleh BUMDes. Dan kami juga sedang berupaya untuk membangun Pantai Parangdowo menjadi salah satu wisata tangguh di Kabupaten Malang,” pungkasnya.(iki/yan)